FIGC Pertimbangkan Buka Investigasi Ulang Terkait Armando Izzo
Berita Liga Italia: Kantor Kejaksaan FIGC pertimbangan buka kembali investigasi terhadap pemain AC Monza, Armando Izzo, setelah dia dijatuhi hukuman lima tahun penjara.
Sebuah laporan dari Il Fatto Quotidano via Calcio e Finanza merinci bagaimana bek berusia 31 tahun tersebut dinyatakan bersalah karena terkait Mafia Neapolitan dan penipuan terkait skandal taruhan saat membela Avellino di Serie B musim 2013-14.
Armando Izzo dijatuhi hukuman lima tahun penjara oleh pengadilan pada bulan Maret tahun ini. Karena sistem peradilan Italia, dia hanya berada di tahap pertama dari proses tersebut dan tidak dianggap bersalah sampai tahap keempat.
Terakhir dari proses banding selesai, dia tidak akan menjalani hukuman penjara sampai saat itu dan mungkin tidak akan pernah berada di balik jeruji besi jika pihaknya bisa membuktikan jika dia tidak bersalah.
FIGC awalnya menjatuhkan hukuman larangan bermain selama 18 bulan kepada sang pemain, yang kemudian dikurangi menjadi enam bulan setelah naik banding. Hukuman tersebut dijalani pada akhir musim 2016-17 dan awal musim berikutnya.
Menyusul keputusan pengadilan, asosiasi sepakbola Italia tersebut kini telah meminta semua dokumen yang terkait dengan kasus Izzo dan sekarang mempertimbangkan untuk membuka kembali kasus olahraganya untuk kedua kalinya, asalkan ada informasi baru yang ditemukan.
Calcioscommesse, la Procura della #FIGC riapre il caso #Izzo. Il difensore è già stato condannato a cinque anni di carcere https://t.co/cIrgXJnNEz
— Calcio e Finanza (@CalcioFinanza) November 3, 2023
Artikel Tag: Armando Izzo, FIGC, AC Monza
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/figc-pertimbangkan-buka-investigasi-ulang-terkait-armando-izzo
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini