Fabian Hurzeler Kecewa Brighton Gagal Kalahkan West Ham

Penulis: Demos Why

Minggu 22 Des 2024, 11:49 WIB

Berita Liga Inggris: Manajer Brighton & Hove Albion, Fabian Hurzeler, mengaku sangat kecewa usai laga kontra West Ham United tadi malam harus berakhir dengan skor sama kuat.

Mats Wieffer Kecewa Brighton Hanya Mampu Imbangi West Ham

Brighton & Hove Albion mendapatkan hasil yang kurang memuaskan pada lanjutan pertandingan pekan ke-17 Premier League musim ini. Pasalnya, saat mereka tandang ke markas West Ham United di London Stadium, Sabtu (21/12) malam WIB, the Seagulls hanya mampu meraih hasil imbang dengan skor 1-1.

Pada laga tersebut, Brighton sempat unggul lebih dulu usai Mats Wieffer mencetak gol pada menit ke-51. Namun, tujuh menit berselang the Irons sukses menyamakan kedudukan melalui gol yang dicetak ole Mohammed Kudus.

Selepas laga usai, Fabian Hurzeler memberikan komentarnya. Hurzeler mengaku sangat kecewa dengan hasil tersebut karena timnya gagal mencetak gol kedua serta mereka kebobolan akibat sebuah kesalahan.

“[Saya pikir ini adalah] dua poin yang hilang pada akhirnya, karena kami memiliki banyak peluang bagus namun kami tidak mampu mencetak gol kedua atau menjaga clean sheet," ujar Hurzeler seperti dilansir dari laman resmi klub.

"Kami dihukum karena satu kesalahan. Itu adalah kesalahan kami karena kami tidak meninggalkan lapangan sebagai pemenang, jadi kami kecewa, kami mengendalikan permainan dengan baik di babak kedua."

“Ada beberapa hal positif, namun Anda harus meraih hasil dalam laga-laga seperti ini jika ingin meraih sesuatu.”

“Selalu ada lebih dari satu alasan untuk hal seperti ini. Hasil ini adalah sebuah proses yang harus dipelajari oleh seluruh tim, jadi saya tidak akan menyalahkan kesalahan individu. Kami dapat mempertahankan tekanan tinggi yang menjadi awal gol mereka dengan lebih baik, kami harus lebih kompak.”

“Saat ini, ini adalah sebuah lingkaran pengalaman buruk. Namun tidak ada yang akan membantu kami, kami harus bekerja sendiri untuk mengembalikan mentalitas kemenangan ini. Kami harus belajar untuk menjadi lebih dewasa saat memimpin dan mengatur permainan.”

“Namun, kami akan terus melangkah, berinvestasi lebih banyak pada hal-hal yang detail dan kembali ke standar tinggi dengan melakukan hal-hal dasar dengan lebih baik. Kami harus terus bergerak maju. Hal-hal ini terjadi dalam gelombang, kami harus menangkap gelombang ke depan.”