Exco PSSI Berharap Ketum PSSI Selanjutnya Tidak Punya Kepentingan Politik
Berita Sepak Bola Nasional: Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Yunus Nusi mengingatkan para calon Ketua Umum (Ketum) PSSI yang nantinya akan bersaing untuk menjadi orang nomor satu di induk organisasi sepak bola tanah air itu agar tidak menjadikan jabatannya tersebut sebagai tumpangan politik.
Hal itu disampaikan Yunus Nusi seiring dengan mulai bermunculannya beberapa nama yang akan mencalonkan diri sebagai Ketum PSSI pada pemilihan mendatang.
"Kami persilakan, selama tidak ada kepentingan politik, bagi saya secara pribadi kami juga sudah sepakat dengan asprov Kalimantan Timur, kami tidak ingin pemilihan ketua PSSi hanya menjadi tumpangan politik saja," kata Yunus Nusi seperti dikutip dari laman Jawa Pos.
Lebih lanjut, ia berharap, siapapun yang nanti terpilih seagai Ketum PSSI yang baru tidak akan mengikuti langkah Edy Rahmayadi yang notabene mundur di tengah jalan lantaran terpilih jadi Gubernur Sumatera Sumatera.
"Itu yang lebih dulu harus dihilangkan. Kalau mau jadi gubernur dan menteri janganlah mencalonkan diri di PSSI. Capeklah kita. Fokus kepada PSSI, jangan ada lagi yang numpang lewat popularitas lalu pergi," sambung dia.
Banyak calon, kata Yunus, sebenarnya akan lebih menguntungkan untuk PSSI. Karena, voters nantinya akan punya pilihan yang lebih banyak dalam menentukan sosok yang benar-benar dibutuhkan PSSI. Karena itu, ia juga berharap para voters akan bisa memanfaatkan hak suaranya dengan sebaik-baiknya, sehingga nanti yang terpilih adalah orang yang memang memiliki keinginan untuk memajukan sepak bola tanah air.
"Jangan mau dimanfaatkan oleh orang yang hanya numpang popularitas hanya untuk kepentingan pribadinya saja. Janganlah dan kami sudah memikirkan hal itu, ya mudah-mudahan para voter akan ke arah sana," pungkasnya kemudian.
Artikel Tag: PSSI, exco pssi, Ketum PSSI
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/exco-pssi-berharap-ketum-pssi-selanjutnya-tidak-punya-kepentingan-politik
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini