Emma Hayes dan Carlo Ancelotti Raih Penghargaan Perdana Johan Cruyff

Berita Sepak Bola: Emma Hayes dan Carlo Ancelotti memenangkan Penghargaan Johan Cruyff perdana pada Ballon d'Or 2024, yang diberikan kepada pelatih terbaik dalam pertandingan sepak bola wanita dan pria.

Pada acara penghargaan yang digelar di Paris, Hayes dan Ancelotti dianugerahi penghargaan bergengsi ini untuk kontribusi luar biasa mereka pada musim lalu.

Emma Hayes, yang sukses membawa Chelsea memenangkan gelar Liga Super Wanita (WSL) untuk kelima kalinya secara berturut-turut, kini telah melanjutkan karier sebagai pelatih kepala tim nasional wanita Amerika Serikat. Hayes juga mencapai final Piala Liga Wanita, semifinal Liga Champions Wanita, dan semifinal Piala FA Wanita bersama Chelsea pada musim lalu. Di panggung internasional, Hayes berhasil mempersembahkan medali emas bagi Amerika Serikat di Olimpiade 2024 di Paris setelah mengalahkan Brasil 1-0 di final, mengakhiri puasa gelar Olimpiade selama 12 tahun.

Di sisi lain, Carlo Ancelotti membawa Real Madrid meraih gelar Liga Champions yang ke-15, menambah gelar Liga Champions kelima dalam karier manajerialnya. Di bawah kepemimpinannya, Los Blancos juga berhasil merebut gelar La Liga musim lalu, memperkuat posisi mereka sebagai salah satu klub paling sukses di Eropa.

Meskipun keduanya menerima penghargaan besar, baik Hayes maupun Ancelotti tidak hadir di Paris untuk mengambil penghargaan tersebut. Hayes sedang berada di Amerika Serikat mempersiapkan tim untuk laga melawan Argentina, sementara Real Madrid memutuskan untuk tidak mengirim perwakilan ke acara Ballon d'Or.

Selain itu, dalam kategori pemain, Aitana Bonmati dari Barcelona meraih Ballon d'Or wanita untuk tahun kedua berturut-turut setelah memimpin Barcelona merebut empat trofi, termasuk Liga F dan Liga Champions Wanita. Di kategori pria, gelandang Spanyol dan Manchester City, Rodri, menerima Ballon d'Or untuk pertama kalinya, berkat performa konsistennya yang membawa Spanyol meraih kesuksesan di Euro 2024.

Artikel Tag: Emma Hayes, Carlo Ancelotti, Johan Cruyff