Eddie Howe Tantang Newcastle United Kembali Ganggu Dominasi Premier League

Berita Liga Inggris: Manajer Newcastle United, Eddie Howe, menantang timnya untuk kembali "membuat orang kesal" dengan mendobrak dominasi tim-tim papan atas Premier League. Setelah sukses mengejutkan dengan lolos ke Liga Champions dua musim lalu, Howe yakin Newcastle mampu kembali mengulang prestasi itu meskipun tantangan besar menghadang.

Pada musim lalu, Newcastle United harus puas finis di peringkat ketujuh akibat badai cedera yang melanda skuad mereka. Namun, berkat dua kemenangan beruntun di liga, The Magpies kini hanya terpaut lima poin dari posisi keempat. Eddie Howe menegaskan bahwa Liga Champions tetap menjadi target utama mereka musim ini.

"Saya tidak pernah melihat sesuatu sebagai hal yang mustahil," ujar Eddie Howe. "Tugas kami adalah meraih hasil maksimal tanpa membatasi harapan atau ekspektasi kami secara internal, dan lihat apa yang terjadi."

Premier League musim ini memang penuh kejutan. Tim seperti Nottingham Forest dan Bournemouth berada di peringkat keempat dan kelima, sementara juara bertahan Manchester City ada di posisi ketujuh, dan klub besar seperti Tottenham Hotspur serta Manchester United terpuruk di luar 10 besar.

Newcastle United yang kini berada di peringkat kedelapan akan menghadapi Aston Villa pada Boxing Day dalam laga penting bagi ambisi kedua tim untuk mengamankan tiket Eropa. Aston Villa, yang meniru langkah Newcastle dengan finis di empat besar musim lalu, kini menghadapi tantangan besar akibat jadwal padat.

Kondisi ini tidak mengherankan, mengingat kedua tim harus bersaing di tengah tekanan Profit & Sustainability Rules (PSR). Aston Villa, misalnya, gagal menaikkan batas PSR menjadi 135 juta poundsterling di pertemuan tahunan Premier League musim panas lalu.

Salah satu cara meningkatkan pendapatan adalah melalui kesepakatan sponsor. Namun, aturan terkait transaksi pihak terkait (APT) yang baru-baru ini diperketat semakin membatasi klub-klub seperti Newcastle dan Aston Villa. Aturan ini memastikan semua kesepakatan komersial dengan perusahaan yang terkait dengan pemilik klub dinilai secara independen agar sesuai dengan nilai pasar wajar.

Amanda Staveley, salah satu pemilik Newcastle, pernah menyebut bahwa klub-klub besar melakukan segala cara untuk menjaga agar tiket Liga Champions hanya tersedia bagi kelompok tertentu. Howe pun mengakui bahwa banyak pihak yang tidak ingin Newcastle dan Aston Villa kembali ke Liga Champions.

"Pastinya ada orang yang tidak ingin hal itu terjadi lagi," ujar Howe. "Tapi keindahan Premier League tahun ini adalah Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi."

Howe percaya bahwa musim ini sangat kompetitif, dengan perbedaan kualitas yang semakin kecil antara tim papan atas dan bawah. "Premier League musim ini sangat ketat. Tidak ada pertandingan yang mudah, dan itulah yang membuat liga ini menjadi tontonan yang hebat," katanya.

Artikel Tag: Eddie Howe, Newcastle United