Eddie Howe Ingin Newcastle Bangkit dari Kenangan Pahit di Wembley

Manajer Newcastle United, Eddie Howe. (Foto: Serena Taylor/Getty Images)
Berita Liga Inggris: Eddie Howe bukan sosok yang suka terlalu lama memikirkan masa lalu. Namun, menjelang final Carabao Cup melawan Liverpool, manajer Newcastle United ini tidak bisa menghindari bayangan kekalahan di Wembley dua tahun lalu.
Saat itu, Newcastle United tak berdaya melawan Manchester United, kalah 2-0, dan gagal membawa pulang trofi. Bagi Eddie Howe, pengalaman menyakitkan tersebut menjadi motivasi besar bagi timnya kali ini.
"Rasa sakit itu langsung terasa," ujar Howe dikutip dari The Northern Echo. "Malam setelah final, saya tidak dalam kondisi baik. Saya memilih menghabiskan waktu dengan anak-anak saya karena mereka bisa mengalihkan pikiran saya dari pertandingan."
Kini, dia berharap tidak mengalami perasaan yang sama setelah laga final akhir pekan ini. Menurutnya, yang terpenting adalah belajar dari kekalahan dan mencari cara agar tim bisa tampil lebih baik.
"Setelah final itu, saya langsung berpikir: Apa yang bisa kami tingkatkan? Apa yang bisa kami lakukan lebih baik? Dan bagaimana kami bisa sukses ke depannya?" tambah Howe.
Newcastle terakhir kali memenangi trofi domestik pada tahun 1955, saat mereka menjuarai Piala FA dengan mengalahkan Manchester City. Sementara gelar terakhir mereka di level Eropa adalah Inter-Cities Fairs Cup 1969.
Sejak itu, Newcastle sudah enam kali gagal di final—tiga kali di Piala FA, dua kali di Carabao Cup, dan satu kali di Community Shield. Rekor buruk di Wembley pun membuat stadion tim nasional Inggris itu seperti tempat terkutuk bagi The Magpies.
Namun, Howe menolak anggapan bahwa Newcastle terkena kutukan di Wembley. "Saya tidak percaya pada hal seperti itu," tegasnya. "Final bukan sesuatu yang mudah diraih, dan kami berhasil sampai di sini. Sekarang, yang kami butuhkan adalah tampil maksimal dan memenangkan pertandingan."
Berbeda dengan dua tahun lalu, kali ini Newcastle mengambil pendekatan lebih profesional. Tidak ada "media day" sebelum final, berbeda dari 2023. Persiapan tetap seperti biasa, tanpa euforia berlebihan. Tim memilih menginap di hotel di luar London, bukan di dekat Wembley.
"Semua terasa berbeda kali ini," kata Howe. "Kami menjalani semuanya dengan lebih tenang dan fokus. Tidak banyak emosi atau kebisingan berlebihan. Semoga ini membantu kami tampil lebih baik di lapangan."
Artikel Tag: Eddie Howe, Newcastle United, Liverpool, Carabao Cup
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/eddie-howe-ingin-newcastle-bangkit-dari-kenangan-pahit-di-wembley
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini