Donny van de Beek: Dari Neraka Old Trafford ke Surga Baru

Berita Sepak Bola: Donny van de Beek mengatakan bahwa ia mencoba untuk menikmati bermain sepak bola setelah mengakhiri masa-masa sulit selama empat tahun di Manchester United pada musim panas ini.

Donny van de Beek pindah ke Manchester United pada tahun 2020 dalam sebuah kesepakatan senilai £40 juta setelah masa-masa indah di klub raksasa Belanda, Ajax, yang membuatnya menjadi pusat perhatian.

Namun setelah berjuang dengan cedera dan performa, Van de Beek dipinjamkan ke Everton dan Eintracht Frankfurt, bermain hanya 35 kali untuk United di Premier League selama empat musim.

Bahkan kedatangan Erik ten Hag sebagai manajer United tidak dapat membalikkan keadaan, meskipun kegemilangan Van de Beek di Ajax terjadi di bawah arahan Ten Hag.

Setelah berbulan-bulan spekulasi, Van de Beek akhirnya menyegel pintu keluar dari United musim panas ini, bergabung dengan tim kejutan asal Spanyol yang lolos ke Liga Champions, Girona, dalam sebuah kesepakatan yang awalnya hanya bernilai €500.000.

Berbicara kepada ESPN Belanda, sang gelandang tengah mengakui bahwa ia hanya mencoba untuk menikmati sepak bola lagi, namun ia tidak memiliki kata buruk untuk dikatakan tentang waktunya di Inggris.

“Saya mencoba untuk menikmati diri saya lagi dan saya melakukan itu. Itu (Girona) adalah klub yang indah dengan sepak bola yang bagus, dan saya pikir saya bisa membantu dengan itu dan saya bekerja keras untuk itu,” kata Van de Beek.

“Jelas bahwa tidak ada yang terjadi untuk kedua belah pihak (Man United). Itu adalah masa lalu, tetapi tidak ada satu kata buruk pun tentang klub itu. Tentu saja saya tidak banyak bermain, tetapi saya belajar banyak. Dengan para pemain bagus di sekitar saya dan orang-orang baik di dalam klub. Saya akan membawa semua itu ke masa depan.”

Van de Beek telah memberikan kontribusi bagi Girona di La Liga, mengukir satu assist dalam laga debutnya saat menang 4-0 atas Osasuna.

Artikel Tag: Donny Van De Beek, Manchester United, Girona