Donnarumma Salahkan Milan Soal Keputusannya Tinggalkan Klub
Berita Liga Italia: Gianluigi Donnarumma berupaya mengungkapkan kisah di balik kepergiannya musim panas kemarin dengan menegaskan ia hanya bisa hengkang lantaran AC Milan telah merekrut Mike Maignan.
Saat Rossoneri memasuki akhir musim 2020-21 dengan Donnarumma belum kunjung memperbaharui kontraknya dan tiket ke Liga Champions pun telah diamankan menyusul kemenangan atas Atalanta pada giornata terakhir Serie A, diumumkan bahwa Maignan bakal mendarat dari Lille sebagai penjaga gawang baru mereka.
Sebelumnya, banyak yang kesal dengan kepergian pemain internasional Italia tersebut lantaran ia dan agennya Mino Raiola memutuskan bersikap sulit terhadap klub yang membesarkan namanya dan akhirnya hengkang dengan status bebas transfer meskipun transfernya bakal mendatangkan keuntungan modal yang sangat krusial bagi anggaran Il Diavolo.
Kini, penjaga gawang 22 tahun tersebut berbicara dalam wawancaranya dengan La Gazzetta dello Sport dan menyinggung asak-muasal kepergiaannya dari San Siro.
"Setelah bertahun-tahun lamanya, tidak mudah berpisah dengan klub seperti Milan. Di sana saya tumbuh sebagai pria dan pemain sepak bola. Saya hanya bisa berterima kasih kepada klub atas apa yang telah mereka berikan kepada saya," tuturnya.
"Fans selalu memperlakukan saya dengan baik pula. Di Milan saya selalu merasa di rumah. Anda tahu bagaimana kejadiannya. Mungkin semua orang menyalahkan saya, tanpa melihat apa yang terjadi pada sisi lain. Panggilan terakhir dari klub adalah untuk memberitahu saya bahwa mereka sudah merekrut penjaga gawang lain. Begitulah akhirnya."
Donnarumma pada dasarnya ingin menyalahkan manajemen Rossoneri atas kepergiannya ke Paris, meskipun semua orang tahu hingga akhir musim tidak ada kontrak baru yang direkrut sehingga Paolo Maldini dan Ricky Massara melakukan tugasnya dengan baik untuk merekrut pengganti berkualitas.
Artikel Tag: donnarumma, Maignan, Milan
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/donnarumma-salahkan-milan-soal-keputusannya-tinggalkan-klub