Ditaklukkan PSIS, Modal Buruk Bali United Jelang Play Off LCA

Berita Liga 1 Indonesia: Setelah beberapa waktu lalu fokus melakukan pemusatan latihan, Bali United justru dipaksa menelan hasil negatif pada laga uji coba perdananya, saat dipaksa menyerah dengan skor tipis 0-1 oleh tim promosi Liga 1 Indonesia, PSIS Semarang pada laga uji coba, Rabu (10/1) sore.

Meski pertandingan dilangsungkan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, namun laga uji coba kali dilaksanakan tanpa dihadiri oleh penonnton. Gol tunggal tim tamu pada laga itu diciptakan oleh Hari Nur Yulianto pada menit ke-77.

Kekalahan ini jadi pukulan telak bagi Bali United yang tengah serius mempersiapkan tim melakoni babak play off Liga Champions kontra wakil Liga Singapura, Tampines Rovers pada 16 Januari mendatang.

Pertandingan antara Bali United melawan PSIS berlangsung sengit. Kedua tim saling memperagakan permainan menyerang. Bali United yang tampak mendominasi permainan, ternyata kesulitan untuk membobol gawang PSIS.

Dalam laga itu pelatih Bali United, Widodo C Putro, dan pelatih PSIS, Subangkit, sama-sama melakukan bongkar pasang pemain. Banyak pergantian dilakukan untuk memberi kesempatan bermain yang merata buat para pemain.

Buat kedua pelatih hasil pertandingan uji coba ini disebut tidak penting. Terpenting buat mereka adalah bisa menjajal komposisi pemain yang pas untuk bertanding di ajang sesungguhnya.

PSIS Semarang yang musim depan akan berlaga di kasta tertiggi sepak bola tanah air setelah berhasil merebut peringkat tiga Liga 2 Indonesia musim lalu mampu mengejutkan Bali United pada menit ke-77 melalui gol yang diciptakan Hari Nur Yulianto.

Kebobolan terlebih dahulu, Bali United sebenarnya terus mencoba untuk menciptakan gol balasan. Namun, belum matangnya kerjasama antara pemain lama dan pemain baru sepertinya masih jadi pekerjaan utama Widodo C Putro. Sampai pertandingan berakhir, skor 0-1 untuk kemenangan PSIS tidak berubah.

Apabila bagi Bali United hasil ini adalah modal buruk jelang tampil di babak play offLiga Champions Asia, bagi PSIS Semarang ini justru jadi modal positif untuk menatap turnamen pramusim Piala Presiden. Mampu mengalahkan tim yang musim lalu finish di peringkat dua klasemen akhir Liga 1 Indonesia tentu meningkatkan kepercayaan diri tim asuhan Subangkit.

Artikel Tag: Bali United, Liga Champions Asia, PSIS Semarang, Widodo C Putro