Ditahan Imbang Persela, Gethuk Salahkan Pemain Arema FC

Berita Piala Presiden 2018: Pelatih Kepala Arema FC Joko Susilo tak bisa menutupi rasa kecewanya atas hasil imbang 2-2 yang diraih timnya pada laga perdana grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Gajayana, Malang, Sabtu (20/1) malam.

Pada pertandingan tersebut, kemenangan Arema FC yang sudah di depan mata harus pupus lantaran gol bunuh diri salah seorang pemain bertahan Singo Edan, Moch Zaenuri pada masa injury time babak kedua.

"Saya kecewa dengan hasil 2-2," kata pria yang akrap disapa Gethuk itu seperti dinukilkan Jawa Pos.

Meski harus puas dengan torehan satu poin, Arema FC sesungguhnya mengawali laga dengan cukup baik. Mereka bahkan unggul dua gol di 45 menit pertama. Namun, lengahnya lini pertahanan dan konsentrasi yang mulai menurun di akhir laga harus dibayar mahal para pemain Singo Edan.

Gethuk yang dikenal sebagai pelatih kalem yang cukup jarang memberikan komentar pedas di akhir laga, bahkan dengan tegas menyebut para pemainnya tak mampu menjalankan instruksi yang ia berikan ketika pertandingan memasuki babak kedua.

"Sungguh harus salah pemain. Kenapa seperti itu, tidak bisa mengontrol permainan. Ingin menang terus," gerutu Gehtuk.

Menurutnya, dengan keunggulan dua gol yang mereka depat diparuh pertama, para permainan semestinya tetap harus memakai sistem dari awal sampai akhir.

"Di babak kedua sudah teriak-teriak. Tidak bisa, ini lapangan berat, tidak bisa. Saya kecewa kenapa sistem tidak konsisten, tidak dijalankan dengan baik," papar dia.

Dia juga mengatakan, di permainan 10 menit terakhir, harusnya pemain mengontrol game, bukannya melawan. Terkait perolehan skor imbang tersebut, dirinya tidak menggunakan alasan lapangan yang cukup berlumpur.

"Yang jelas, ini jadi pelajaran pemain. Harus bermain dengan sistem. Tidak dengan kehendak diri sendiri. Konsisten 90 menit," kata dia.

Pada pertandingan tersebut, dua gol Arema FC disumbangkan Thiago Furtuoso dan Dendi Santoso di 15 emnit pertama. Sedangkan dua gol balasan Persela Lamongan di sumbangkan Alessandro Padovani Celin pada menit 80 dan gol kedua tercipta melalui gol bunuh diri Moch Zaenuri pada menit 90+2.

Artikel Tag: piala presiden 2018, Grup E, arema fc, Persela Lamongan, joko susilo