Dedi Ungkap Pentingnya Adaptasi Main di Bulan Ramadhan

Berita Liga 1 Indonesia: Dedi Kusnandar menilai pentingnya tim melakukan adaptasi bermain di malam hari setelah berbuka puasa. Karena mayoritas pemain menjalankan ibadah puasa di siang hari serta laga digelar lebih larut ketimbang biasanya.

Persib Bandung mulai menggeber persiapan untuk menjamu PSM pada dalam lanjutan Liga 1 2018 tengah pekan depan. Ini akan menjadi laga perdana Persib di bulan Ramadhan 1439 H. Detail-detail pun diperhatikan betul oleh tim pelatih.

Salah satunya membiasakan seluruh bermain di malam hari selepas berbuka puasa. Dedi Kusnandar mengatakan hal itu memang penting supaya pemain tidak kaget ketika berlaga. Sebab mereka dituntut kerja keras meski di siang hari harus berpuasa.

"Kondisi Alhamdulillah bagus 3-4 hari sebelum pertandingan saya lihat perkembangan baik apalagi sekarang sudah memulai adaptasi bermain di bulan puasa," kata Dedi ketika diwawancara.

Menurutnya Persib tidak boleh kalah persiapan dari tim-tim lain mengingat kontestan lain turun di pekan ke-9. Sedangkan pasukan Maung Bandung tidak karena laga kontra Persebaya dijadwal ulang. "Tim lain kan sudah menjalankan, jadi kita harus adaptasi malam juga," katanya.

Hal itu yang menurutnya menjadi acuan tim pelatih berikan ajang pemain beradaptasi. Karena mereka tentu tidak boleh kalah start dari PSM yang sudah main di bulan puasa melawan Borneo FC. Dedi pun enggan melewatkan kesempatan menang di kandang.

"Itu makannya pelatih juga bilang kita harus cepat beradaptasi, apalagi kita harus manfaatkan status main di kandang wajib poin penuh," ujarnya.

Dia beserta kolega mendapat perintah dari pelatih untuk bermain maksimal di GBLA. Karena ini menjadi kesempatan menambah pundi-pundi poin ketika bermain di hadapan suporter sendiri.

"Beberapa kali pelatih tekankan di kandang wajib tiga poin, itu jadi motivasi Saya pribadi dan teman-teman untuk lawan siapapun ketika di kandang harus menang," tuturnya.

Artikel Tag: Dedi Kusnandar, Persib, Bandung, Liga 1 2018, Ramadhan