Dean Huijsen Tanggapi Kabar Ketertarikan Real Madrid

Berita Transfer: Bek tengah Bournemouth, Dean Huijsen, mengaku merasa terhormat dikaitkan dengan kabar ketertarikan Real Madrid pada musim panas tahun ini.

Bek muda kelahiran Amsterdam, Dean Huijsen, mendapat panggilan pertamanya ke tim senior Spanyol bulan ini sebagai penghargaan atas musim debutnya yang impresif di Premier League. Bergabung dengan Bournemouth dari Juventus pada musim panas lalu, Huijsen awalnya bukan pilihan utama Andoni Iraola. Namun, setelah mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan atas Tottenham Hotspur pada awal Desember, ia tidak pernah absen dari skuat utama.

Performa solidnya menarik perhatian klub-klub besar, termasuk Manchester United, Chelsea, dan Real Madrid. Los Blancos bahkan dikabarkan sangat serius memantau perkembangannya.

Ketika ditanya tentang minat Madrid dalam wawancara dengan Relevo pekan ini, Huijsen memberikan respons mengejutkan. Alih-alih menegaskan komitmennya terhadap Bournemouth, ia justru menganggap ketertarikan tersebut sebagai pengakuan atas kualitasnya.

“Sebuah kehormatan memiliki tim sebesar itu yang tertarik pada Anda; ini sesuatu yang istimewa dan itu berarti Anda melakukannya dengan baik," ujar Huijsen.

Dean Huijsen sebenarnya memiliki peluang untuk bergabung dengan Real Madrid pada 2021, ketika meninggalkan akademi Malaga. Namun, ia memilih Juventus dengan pertimbangan matang.

“Saya pikir itu adalah keputusan yang terukur,” jelasnya.

“Karena reputasi Italia, saya ingin pergi ke Juventus, tempat di mana [Giorgio] Chiellini, [Leonardo] Bonucci, [Andrea] Barzagli, dan bek-bek bersejarah lainnya berada. Saya ingin mempelajari kemampuan bertahan, yang juga dipelajari di Spanyol, tetapi di sana Anda bekerja lebih keras. Saya pikir itu adalah keputusan yang tepat.”

Setelah sempat dipinjamkan ke AS Roma pada paruh kedua musim lalu, Juventus akhirnya memutuskan untuk menjualnya. Keputusan tersebut diambil dengan cara yang tidak menyenangkan bagi sang pemain.

“Saya tiba pada hari pertama setelah liburan musim panas dan mereka mengatakan kepada saya bahwa saya harus pergi,” ungkapnya kepada MARCA.

“Tetapi mereka tidak akan memaksa saya. Dan kemudian mereka memaksa saya, mereka membuat saya berlatih sendiri dan hal-hal seperti itu.”

Pada akhirnya, Bournemouth berhasil mengamankan tanda tangannya dengan harga relatif murah, hanya €15,2 juta plus tambahan biaya lainnya. Namun, kini nilai pasarnya melonjak drastis.

Kontrak Huijsen di Bournemouth dikabarkan memiliki klausul rilis senilai £50 juta, menjadikannya opsi yang lebih terjangkau bagiRealMadrid dibandingkan target lain seperti William Saliba—yang bisa memecahkan rekor dunia jika Arsenal melepasnya—atau Ibrahima Konate, yang dikabarkan bernilai lebih dari £60 juta.

Dengan performanya yang terus menanjak,DeanHuijsen berpeluang menjadi salah satu pemain paling diburu di bursa transfer mendatang.

Artikel Tag: Dean Huijsen, Real Madrid, Bournemouth