David Datro Fofana Serukan Perjuangan Melawan Rasisme

Berita Sepak Bola: Penyerang Chelsea, David Datro Fofana, menyerukan agar perjuangan melawan rasisme dalam sepak bola "dilakukan dengan serius" menyusul nyanyian yang dilakukan oleh rekan setimnya, Enzo Fernandez.

Selama perayaan kemenangan Argentina di Copa America, Enzo Fernandez memposting video di Instagram yang menunjukkan dirinya dan beberapa pemain tim nasional lainnya menyanyikan lagu yang berisi bahasa rasis terhadap orang Prancis. Lagu tersebut mengandung kata-kata: "Mereka bermain untuk Prancis, tapi orang tua mereka dari Angola. Ibu mereka dari Kamerun, sementara ayah mereka dari Nigeria. Tapi paspor mereka mengatakan Prancis."

Dalam beberapa jam berikutnya, presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFP) Philippe Diallo dan rekan setim Fernandez di Chelsea, Wesley Fofana, mengecam video tersebut, yang akhirnya membuat sang gelandang menyampaikan permintaan maaf secara publik pada Selasa (16/7) malam waktu setempat. Selain itu, Chelsea telah merilis pernyataan resmi yang mengindikasikan bahwa mereka telah meluncurkan 'prosedur disiplin internal' untuk menentukan bagaimana menangani masalah ini.

Di saat mayoritas pemain senior The Bleus sedang menjalani latihan pramusim, respons publik terhadap video tersebut masih sangat terbatas. Namun, terlihat bahwa Wesley Fofana, Malo Gusto, dan Axel Disasi — tiga dari enam pemain Prancis di Chelsea — telah berhenti mengikuti Fernandez di Instagram. Pada Rabu, Fernandez diyakini telah meminta maaf secara pribadi kepada rekan setimnya, yang tampaknya memicu dukungan dari Nicolas Jackson.

Namun demikian, David Datro Fofana mengambil sikap berbeda mengenai masalah ini, dengan merilis pernyataan sendiri di media sosial untuk mengungkapkan kemarahannya terhadap video tersebut. Berbeda dengan Jackson, Fofana telah menghabiskan satu musim terpisah dari Chelsea dan Fernandez, sehingga masuk akal jika ia tidak seakrab atau sepersonal dengan mantan pemain Benfica tersebut.

Dia menulis: "Sepak bola yang saya sukai adalah sepak bola multi-etnis. Rasisme dalam segala bentuknya harus dikutuk dengan cara yang paling keras. Tindakan-tindakan ini tidak memiliki tempat dalam sepak bola atau bahkan di tempat lain. Pertarungan ini harus ditanggapi dengan serius oleh semua orang yang terlibat dalam olahraga ini."

🚨 David Datro Fofana on IG pic.twitter.com/H0XFllhs1l

— Pys (@CFCPys) July 17, 2024

Melalui reaksi para pemainnya, Chelsea menyadari bahwa mereka harus menemukan solusi yang dapat diterima oleh semua pihak. Menjual Enzo Fernandez bukanlah opsi. Agar tidak mengalami kerugian terkait amortisasi, Chelsea perlu mendapatkan kembali 90 juta poundsterling, yang tidak realistis dalam pasar saat ini.

Hal ini meninggalkan skenario di mana para petinggi klub berharap kontingen pemain Prancis di Stamford Bridge dapat terus bekerja sama dengan Fernandez baik di dalam maupun di luar lapangan. Fernandez tidak akan kembali ke skuat untuk pelatihan pramusim setidaknya dalam dua minggu, mengingat tugasnya untuk Argentina sejak awal Juni.

Artikel Tag: David Datro Fofana, Enzo Fernandez, Chelsea, Timnas Argentina