Dalam Hal Ini, UEFA Minta Sepak Bola Gunakan Aturan Rugby

Berita Sepak Bola: UEFA meminta anggota sepak bola dunia untuk memperkenalkan pergantian pemain sementara karena cedera kepala, seperti yang digunakan di rugby, untuk mencoba menghindari komplikasi yang terkait dengan gegar otak.

Dalam sebuah laporan baru, para ahli medis UEFA telah memutuskan waktu 'tiga menit' yang diperbolehkan bagi tim untuk menilai apakah seorang pemain mengalami gegar otak di lapangan, tidak memadai dan memberi terlalu banyak tekanan pada dokter tim dari para pemain dan staf pelatih untuk diagnosa cepat.

UEFA berpendapat proposal untuk memungkinkan pergantian sementara akan menghilangkan tekanan itu dan memungkinkan pemain yang telah menerima pukulan di kepala dinilai lebih jauh dari lapangan

UEFA harus membujuk FIFA dan Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) - yang membuat undang-undang permainan - bahwa gagasan itu perlu dan sesuai.

Presiden UEFA, Aleksander Ceferin mengatakan: "Kesehatan pemain sangat penting dan saya sangat percaya bahwa peraturan saat ini mengenai gegar otak perlu diperbarui untuk melindungi para pemain dan dokter, untuk memastikan bahwa diagnosa yang tepat dapat dibuat tanpa merugikan tim yang terkena dampak, dan saya senang bahwa FIFA dan IFAB telah merespons positif saran UEFA mengenai hal ini.

Sementara itu, persatuan pemain internasional FIFPRO, bersama dengan liga Eropa, juga menyerukan prosedur yang lebih baik untuk menangani gegar otak.

Mereka menganjurkan pemutaran ulang video yang tersedia bagi tim dokter selama pertandingan, sehingga mereka dapat menilai dengan lebih baik apakah seorang pemain berisiko mengalami gegar otak, serta pendidikan yang lebih baik di pra-musim bagi para pemain dan ofisial tentang bahaya cedera itu.

Artikel Tag: premier league 2019, UEFA, Rugby