Conor Bradley Tampil Impresif Sebagai Kapten Termuda Timnas Irlandia Utara

Berita Sepak Bola: Conor Bradley mencatatkan sejarah baru dalam kariernya pada Sabtu malam (12/10), saat ia menjadi kapten termuda Timnas Irlandia Utara dalam hasil imbang 0-0 melawan Belarus.

Pada usia 21 tahun, Conor Bradley memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Steven Davis, sekaligus menunjukkan mengapa ia dipercaya oleh manajer Michael O'Neill untuk memimpin tim di masa depan.

Bradley, yang telah lama mengidolakan legenda Wales, Gareth Bale, tumbuh dengan melihat bagaimana Bale membawa negaranya, yang juga kecil seperti Irlandia Utara, ke panggung internasional. Pemain sayap Liverpool itu berbicara tentang bagaimana ia terinspirasi oleh Bale dan berambisi untuk mengikuti jejak idolanya, baik di klub maupun tim nasional.

"Dia adalah idola saya sejak kecil," kata Bradley pada bulan Maret lalu. "Dia pindah ke Real Madrid dan menjadi pemain terbaik Wales selama bertahun-tahun. Itu adalah sesuatu yang selalu saya impikan."

Meski hasil pertandingan melawan Belarus tidak berjalan sesuai harapan, performa Bradley di posisi bek sayap kanan tetap mengesankan.

Menurut data dari FotMob, Bradley memimpin dalam sejumlah aspek kunci permainan. Ia mencatatkan 77 sentuhan, tiga tembakan, dua peluang, lima umpan silang, serta memenangkan 10 duel, lebih banyak dari pemain lain di lapangan. Tidak hanya itu, ia juga berhasil menyelesaikan tiga dari tujuh dribel dan menjadi salah satu pemain terbaik dalam hal kontribusi ofensif bagi timnya.

Kepercayaan diri Bradley dalam mengomando lini pertahanan dan berkontribusi dalam serangan membuatnya menjadi salah satu pemain kunci dalam skuat Timnas Irlandia Utara. Meski masih muda, pengaruhnya di lapangan begitu terasa, dan perannya sebagai kapten malam itu adalah bukti nyata kematangan serta potensi besar yang dimilikinya.

Artikel Tag: Conor Bradley, Liverpool, Timnas Irlandia Utara