Ciro Ferrara: Kasus Bennacer dan Rabiot Bukti Pentingnya Gestur Pemain
Berita Liga Italia: Mantan bek Juventus, Ciro Ferrara menjelaskan pentingnya gestur pemain di lapangan, yang bisa sangat berpengaruh pada keputusan wasit selama pertandingan.
Mantan pemain bek Juventus, Ciro Ferrara membahas pentingnya gestur tubuh bagi seorang pemain. Hal ini berkaitan dengan gol kedua Adrien Rabiot saat melawan Sampdoria yang dianulir wasit, dan penalti Ismael Bennacer dari AC Milan.
Rabiot berhasil menginspirasi kemenangan 4-2 Juventus melawan Sampdoria lewat dengan brace-nya. Namun gol keduanya sedikit kontroversial. Sebelum mencetak gol, mantan gelandang PSG tersebut terlihat menyentuh bola dengan lengan kirinya.
Rabiot awalnya tidak merayakannya, tetapi VAR tidak membatalkan gol tersebut karena tidak ada gambar yang jelas yang dapat membuktikan Rabiot menyentuh bola dengan lengannya.
"Bahasa tubuh penting. Rabiot berhenti dan tidak merayakannya. Hal yang sama terjadi malam ini dengan Ismael Bennacer. Saat Milan harusnya diberi penalti, dia tetap diam, dia bahkan tidak mengajukan banding." ujar Ferrara
Bennacer sendiri seharusnya dapat penalti pada hasil imbang 1-1 Milan melawan Salernitana. Namun sayang, VAR membatalkan keputusannya setelah meninjau ulang kondisi langsung di lapangan.
Tidak jelas apa yang mendasari keputusan wasit untuk tidak jadi memberikan penalti bagi Milan. Namun dari gestur Benacer, Ciro Ferrara menganggap sang pemain lebih menerima keputusan wasit dan mengakui jika dirinya tidak layak dapat penalti.
Hasil imbang 1-1 lawan Salernitana ini membuat AC Milan tertahan di posisi keempat klasmen sementara. Rossoneri tertinggal dari Inter dan AS Roma yang unggul dua poin di atasnya.
Artikel Tag: Ciro Ferrara, AC Milan, Juventus
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/ciro-ferrara-kasus-bennacer-dan-rabiot-bukti-pentingnya-gestur-pemain
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini