Christophe Galtier Dikritik, Michel Platini Beri Pembelaan

Berita Liga Prancis: Pemenang Ballon d'Or tiga kali Michel Platini memberi pembelaannya untuk Christophe Galtier setelah sang pelatih banjir kritikan menyusul tersingkirnya Paris Saint-Germain dari babak 16 besar Liga Champions melawan Bayern Munich.

Paris Saint-Germain memasuki musim ini dengan harapan tinggi untuk meraih treble di tiga kompetisi. Menyusul tersingkirnya mereka di Liga Champions dan Piala Prancis, harapan mereka kini hanya menjuarai Ligue 1 musim ini.

Christophe Galtier telah menerima banyak kritik atas permainan lamban PSG baru-baru ini. Tetapi Michel Platini melihat bahwa pelatih berusia 56 tahun itu adalah pelatih yang bagus dan menyayangkan terlalu banyaknya kesalahan atas kinerja buruk klub yang dilimpahkan kepada Galtier.

"Galtier adalah pelatih yang sangat bagus, dia mendapatkan hasil di mana pun dia berada. Saya pikir dia dihormati oleh para pemain bahkan jika saya tidak berada di ruang ganti. Bagaimanapun, para pemain selalu menghormati pelatih. Saat PSG mengambil Messi, Neymar, dan Mbappe, itu bukan untuk mengajari mereka bermain," kata Platini saat tampil baru-baru ini di program "Rothen s'enflamme" RMC Sport.

“Tidak ada pelatih yang mengajari pemainnya cara bermain. Mari kita berhenti memberikan banyak hal penting kepada pelatih dan meletakkan semua tanggung jawab padanya saat dia kalah. Ini sering terjadi. Pelatih disalahkan karena seorang pemain melewatkan gol,” lanjutnya.

PSG saat ini masih memimpin di klasemen Ligue 1 dengan keunggulan sepuluh poin dari Marseille yang menduduki posisi kedua. Mereka akan kembali beraksi di Ligue 1 pada akhir pekan ini menghadapi Rennes di kandang.

Artikel Tag: Christophe Galtier, Paris Saint-Germain, Michel Platini