Cedera Kieran Tierney Hanya Kram, Bukan Masalah Serius

Berita Liga Inggris: Manajer Arsenal, Mikel Arteta, memastikan bahwa Kieran Tierney tidak mengalami cedera serius setelah terlihat tertatih-tatih keluar dari lapangan dalam kemenangan 3-2 atas Crystal Palace di perempat final Carabao Cup.

Kieran Tierney, yang kembali menjadi starter di pertandingan ini, bermain selama 69 menit sebelum digantikan oleh Myles Lewis-Skelly setelah terlihat kesakitan. Namun, Mikel Arteta menjelaskan dalam konferensi pers usai pertandingan bahwa sang bek kiri hanya mengalami kram.

“Tidak, hanya kram,” ujar Arteta menenangkan kekhawatiran akan cedera pemain asal Skotlandia tersebut.

Tierney menunjukkan performa impresif dalam pertandingan ini, terutama dalam peran menyerang di sisi kiri yang membuatnya hampir bermain seperti seorang winger. Arteta memuji penampilan bek berusia 27 tahun itu dan menyoroti pentingnya memanfaatkan kekuatan setiap pemain.

“Ini soal memainkan setiap pemain sesuai dengan kekuatannya,” kata Arteta. “Pemain memberikan banyak informasi kepada Anda, bukan hanya dengan kata-kata, tetapi juga dengan tindakan mereka di lapangan. Tentu saja, ada kecocokan yang lebih baik untuknya di posisi itu.”

Setelah dipinjamkan ke Real Sociedad musim lalu, Tierney sempat diragukan masa depannya di Arsenal. Namun, penampilan apiknya menunjukkan bahwa ia masih memiliki peran penting di tim utama.

Arsenal memastikan tempat di semifinal Carabao Cup setelah berhasil membalikkan keadaan. Setelah tertinggal lebih dulu oleh gol cepat Jean-Philippe Mateta, Gabriel Jesus mencetak hat-trick yang memastikan kemenangan. Meskipun Eddie Nketiah sempat mencetak untuk Palace, The Gunners tetap keluar sebagai pemenang.

Arteta memuji karakter timnya dalam menghadapi situasi sulit. “Kami sangat senang. Kami berada di semifinal. Pertandingan dimulai dengan cara yang tidak kami inginkan, dengan gol sederhana, dan tim harus bereaksi dengan luar biasa,” ujar Arteta.

“[Mereka] menunjukkan banyak karakter dan keinginan untuk membalikkan keadaan. Bahkan di babak pertama, meskipun kami kurang mengancam, kami menciptakan dua atau tiga peluang besar dan tidak mencetak gol. Dengan beberapa penyesuaian di babak kedua, kami kembali menguasai pertandingan dan terlihat mengancam.”

Artikel Tag: kieran tierney, Mikel Arteta, Arsenal, Carabao Cup