Catalunya Deklarasikan Kemerdekaan, Ini Kata Ernesto Valverde

Berita Liga Spanyol: Ernesto Valverde menolak untuk berikan jawaban perihal masa depan Barcelona di La Liga yang disebut-sebut sedang terancam setelah Catalunya mendeklarasikan kemerdekaan dari Spanyol pada hari Jumat (27/10) kemarin.

Parlemen Catalan memutuskan untuk memisahkan diri dari Spanyol setelah referendum menghasilkan 70 anggota yang menyetujui dan 10 yang menolak, dengan kerusuhan terjadi pada awal bulan ini dalam pemungutan suara yang melibatkan warga sipil.

Pengadilan Konstitusional Spanyol menyebut bahwa pemungutan suara tersebut ilegal dan Senat mengumumkan pada hari Jumat, segera setelah deklarasi kemerdekaan Catalan, bahwa penegakan aturan langsung telah diberlakukan untuk mereka.

Barcelona, Espanyol dan Girona adalah tiga klub asal Catalan di La Liga, namun Presiden La Liga, Javier Tebas, mengklaim bahwa ketiganya tidak akan bisa berpartisipasi di kasta tertinggi Liga Spanyol jika Catalan memisahkan diri.

Real Madrid akan berkunjung ke Girona pada hari Minggu (29/10) esok dan beredar isu soal penundaan laga, meski kubu Catalan bersikeras laga akan tetap dimainkan, selagi Valverde enggan untuk berkomentar jelang kunjungan Barcelona ke mantan klubnya, Athletic Bilbao.

"Ini telah menjadi hari yang sibuk," ucap Valverde dalam konferensi pers, berbicara setelah deklarasi yang telah dinyatakan. "Semua orang memiliki tanggung jawab mereka sendiri. Tanggung jawab saya adalah untuk membawa tim ini meraih kemenangan."

"Itu masih belum terjadi (penyingkiran Barca dari La Liga). Kami berbicara soal sebuah asumsi. Saya mengikuti apa yang terjadi di sini, saya memiliki opini saya sendiri, yang disimpan untuk diri sendiri. Saya ingin fokus pada olahraga saja."

"La Liga tanpa Barca? Satu-satunya yang saya tahu adalah esok kami akan memainkan satu laga di liga domestik, yang akan kami coba untuk menangkan."

Artikel Tag: Ernesto Valverde, Barcelona, Referendum Catalunya, Catalan