Caroline Seger Menangis Lihat Perjuangan untuk Tampil di Piala Dunia Wanita

Berita Sepak Bola: Pemain Swedia dengan penampilan terbanyak Caroline Seger menangis ketika dia menggambarkan perjuangannya untuk tampil di Piala Dunia Wanita.

Dia harus berjuang keras untuk pulih dari cedera tepat waktu untuk pertandingan pembukaan Piala Dunia Wanita bagi negaranya ketika melawan Afrika Selatan.

Atlet berusia 38 tahun yang ramah itu menghindari berbicara kepada media terkait masalah betis yang membandel menjelang turnamen, dan ia berjuang untuk mempertahankan ketenangannya pada konferensi pers saat ia mengungkapkan betapa sulitnya perjalanan ia untuk kembali bisa bermain.

"Ketika saya merasa bahwa saya sedang dalam perjalanan kembali, saya mengalami sesuatu yang menyebabkan saya mundur lagi. Waktu berlalu," kata Caroline Seger, yang suaranya terputus-putus sebelum air matanya mengalir.

"Seseorang harus memikirkan hal-hal yang menyenangkan ketika sedang sedih," katanya sambil menenangkan diri sebelum melanjutkan.

"Saya tidak pernah berpikir bahwa saya akan melewatkan begitu banyak pertandingan, saya tidak melihat itu akan terjadi. Ini periode yang buruk."

Seger masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua dalam pertandingan persahabatan Swedia melawan Norwegia pada bulan April, tetapi harus diganti tidak lama kemudian karena masalah cederanya yang kambuh lagi.

Meskipun Swedia tidak pernah memenangkan turnamen besar, Seger punya dua medali perak Olimpiade (2016 dan 2020) dan dua medali perunggu Piala Dunia (2011 dan 2019).

Dia mengungkapkan bahwa Piala Dunia di Australia dan Selandia Baru, yang kelima baginya, juga akan menjadi yang terakhir baginya.

"Berada di sini bersama tim nasional, ini adalah kesempatan terakhir saya. Saya tidak akan bermain lagi di Piala Dunia," tambahnya.

Artikel Tag: Caroline Seger, Swedia, piala dunia wanita