Cara Erik ten Hag Perlakukan Jadon Sancho Dinilai Berlebihan

Berita Sepak Bola: Cara manajer Manchester United, Erik ten Hag, memperlakukan Jadon Sancho yang berselisih dengannya dinilai terlalu berlebihan. Memang apa alasannya?

Jadon Sancho telah dikeluarkan dari semua kegiatan yang berhubungan dengan tim utama Manchester United dan laporan terbaru menyebutkan bahwa sang pemain telah dikeluarkan dari grup WhatsApp tim. Situasi ini telah bergemuruh sejak awal September setelah kekalahan United dari Arsenal, saat sang pemain sayap pada dasarnya menyebut Erik ten Hag sebagai pembohong setelah sang manajer mengatakan bahwa ia tidak diikutsertakan dalam skuat untuk menghadapi the Gunners karena berlatih dengan buruk.

Sancho diperkirakan akan meninggalkan Old Trafford pada bulan Januari. Hal itu karena hingga saat ini Sancho masih menolak untuk meminta maaf kepada Ten Hag di mana hal itu merupakan salah satu syarat untuk bisa kembali ke tim utama United. Namun pundit talkSPORT, Andy Townsend, berpendapat bahwa sang pemain diperlakukan oleh Ten Hag terlalu keras.

"Itu sudah gila," ujar Townsend.

"Saya tidak setuju dengan apa yang telah dilakukan Sancho, dan saya mengakuinya. Tapi, maksud saya, astaga, Anda mungkin juga mengatakan kepada anak itu, 'jangan masuk'. Itu konyol."

Sancho sendiri saat ini tengah diincar oleh beberapa klub di Eropa. Sebut saja Barcelona dan Juventus yang kabarnya menaruh minat kepada sang pemain. Namun MU juga terbuka untuk melepasnya secara permanen ke Arab Saudi jika mereka mendapatkan tawaran yang bagus.

Artikel Tag: Jadon Sancho, Manchester United, Erik ten Hag