Bonek Diingatkan Untuk Tidak Balas Perlakukan The Jakmania

Berita Liga 1 Indonesia: Suporter Persebaya Surabaya diingatkan untuk tidak membalas perlakukan tidak menyenangkan yang pernah dilakukan suporter Persija Jakarta pada pertemuan pertama di Stadion PTIK Jakarta, akhir Juni lalu.

Pada pertandingan tersebut, skuat Persebaya Surabaya mendapat perlakukan tidak menyenangkan dari suporter Persija Jakarta. Kala itu oknum The Jakmania meludahi pemain dan pelatih Persebaya yang hendak masuk ke kamar ganti.

Meski kejadian tidak menyenangkan itu masih meninggalkan bekas, Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman meminta seluruh pendukung timnya untuk melupakan kejadian tersebut. Menurutnya, apabila Bonek membalas dengan hal serupa maka yang dirugikan adalah Persebaya Surabaya sebagai tim.

Pelatih yang akrap disapa Djanur itu juga percaya dengan Bonek yang disebutnya sudah dewasa dan tidak akan membalas perlakukan oknum The Jakmania itu.

"Mudah-mudahan kejadian yang sudah lewat tidak terjadi lagi. Saya yakin Bonek lebih dewasa dari suporter yang lain," kata Djanur seperti dilansir laman Jawa Pos.

Dalam beberapa waktu belakangan ini, Komite Disiplin (Komdis) PSSI memang tidak segan memberi sanksi tegas terhadap klub yang suporternya melakukan tindakan anarkis. Persib Bandung dan Arema FC jadi contoh nyata terkait sanksi berat yang dijatuhkan Komdis PSSI.

Persib Bandung seperti diketahui dijatuhi sanksi larangan melakoni laga kandang di Pulau Jawa sampai akhir musim. Di sisi lain, Arema FC harus melakoni laga kandang tanpa penonton sampai dengan akhir musim ini.

Tidak ingin hal yang sama menimpa timnya, Djanur berharap suporter timnya bisa memberikan dukungan secara fair dan tidak melakukan tindakan anarkis.

"Beri dukungan yang sportif, yang betul-betul mendukung Persebaya dalam keadaan apa pun," terangnya.

Artikel Tag: Liga 1, Persebaya Surabaya, persija jakarta, Bonek, The Jakmania