Biglia Sesalkan Sikap Pemerintah Italia yang Anggap Remeh Virus Corona

Berita Liga Italia: Gelandang AC Milan, Lucas Biglia, mengkritik sikap Pemerintah Italia yang dianggapnya terlalu menganggap enteng penyebaran Virus Corona di negeri Pizza.

Dalam satu bulan terakhir, Italia menjadi negara Eropa yang mengalami dampak terparah penyebaran virus berlabel COVID-19 ini.

Diketahui sudah ada lebih dari 15.000 kasus Corona di Italia dan tercatat 1.809 orang meninggal dunia akibat virus yang awal mulanya berasal dari Wuhan itu.

Berkat mewabahnya Corona di Italia, kompetisi Serie A pun harus diliburkan hingga April mendatang dan para pemain pun kini harus mengkarantina diri mereka di rumah masing-masing.

Salah satu pemain yang kini harus mendekam di rumah adalah Lucas Biglia dan gelandang asal Argentina itu mengeluarkan opininya terkait penyebaran virus ini.

"Sepakbola adalah olahraga yang menyangkut kepentingan banyak orang. Akan tetapi, kini ada prioritas lain yang jauh lebih penting," ucap Biglia dalam wawancaranya dengan CNN Radio.

"Para pemain harus berhenti bermain sepakbola sejenak karena kita bukanlah manusia yang kebal dengan penyakit manapun."

Meski setuju dengan penghentian sementara Serie A, pemain berusia 34 tahun ini mengaku kesal dengan sikap Pemerintahan Italia yang cenderung lamban dalam menyikapi kasus ini.

"Pemerintah di sini (Italia) bukan cuma menganggap remeh tapi tidak mengikuti prosedur yang ada," keluh Biglia.

"Situasi kini berada di ambang kehancuran dan hari ini pun para dokter harus bekerja tanpa henti."

"Orang-orang yang memiliki penyakit berbeda kini tidak mendapatkan perawatan yang layak karena tim dokter untuk sementara harus fokus menangani pasien Virus Corona," tutup sang gelandang.

Artikel Tag: Lucas Biglia, AC Milan, Liga Italia, Virus Corona