Berlatih dengan Jersey Dortmund, Pemain Schalke Dikecam Pendukung

Penulis: Febrian Kusuma
Rabu 15 Jul 2020, 09:30 WIB
Berlatih dengan Jersey Dortmund, Pemain Schalke Dikecam Pendukung

Rabbi Matondo dan Jadon Sancho (Birmingham)

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Jerman: Winger belia Schalke 04, Rabbi Matondo mengundang kemarahan dari para pendukung dan petinggi Schalke 04 setelah diketahui mengenakan jersey kandang Borussia Dortmund milik Jadon Sancho saat sedang berlatih mandiri di Cardiff.

Foto itu pertama kali dibagikan oleh pelatih kebugaraan Matondo di akun Instagram pribadinya. Menyadari kesalahannya, pelatih kebugaran tersebut langsung menghapusnya dari Instagram. Akan tetapi unggahan itu sudah direpost oleh sejumlah penggemar The Royal Blues, hingga akhirnya menjadi perbincangan media.

Mayoritas pendukung Schalke 04 merasa marah dengan ulah Matondo yang mengenakan jersey dari tim rival, dan sebagian besar dari mereka menilai kelakuan pemain 19 tahun kelahiran Liverpool itu sangat menjijikkan dan tak pantas ditiru.

Beberapa pendukung The Royal Blues bahkan ada yang menginginkan agar pihak klub segera menjual sang pemain pada musim panas 2020 kali ini, karena dinilai tak menghargai klubnya.

Kelakuan Matondo itu juga mendapat perhatian langsung dari direktur olahraga Schalke 04, Jochen Schneider.

“Saya menjelaskan kepada Rabbi tentang apa yang saya pikirkan tentang tindakan yang dianggap tidak patut itu. Dia baru berusia 19 tahun tetapi itu tidak seharusnya terjadi,” kata Schneider.

“Kami dengan jelas mengatakan kepadanya bahwa ia harus menunjukkan reaksi yang tepat terhadap kesalahannya di dalam dan di luar lapangan,” lanjutnya.

Matondo dan Sancho memang sudah saling kenal, karena keduanya sempat bermain untuk tim akademi Manchester City.

Artikel Tag: Borussia Dortmund, Jadon Sancho, rabbi matondo, Schalke 04

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/berlatih-dengan-jersey-dortmund-pemain-schalke-dikecam-pendukung
1193  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini