Berita Timnas Indonesia: Dramatis, Indonesia Rebut Tiket Final Piala AFF 2016

Ligaolahraga – Berita Timnas Indonesia: Dramatis, satu kata tersebut menjadi gambaran bagaimana langkah Timnas Indonesia menuju partai puncak Piala AFF 2016, setelah pada leg-2 semifinal mampu memaksakan hasil imbang 2-2 kontra tuan rumah Vietnam di Mỹ Đình National Stadium, Hanoi, Rabu (7/12) malam.

Hasil imbang tersebut membuat Tim Garuda secara agregat unggul 4-3 dan sukses menggapai final keempatnya sepanjang keikutsertaan di kompetisi antar Negara Asean tersebut.

Membawa modal kemenangan 2-1 di leg-1 Alfred Riedl memilih untuk menginstruksikan para pemainnya untuk bermain lebih dalam di lini pertahanan, dia bahkan memasang dua gelandang bertahan sekaligus, yaitu Manahati Lestusen dan Bayu Pradana di lini tengah. Sementara, Stefano Lilipaly ditugaskan sebagai playmaker yang berdiri di belakang penyerang tunggal, Boaz Salossa.

Meski menumpuk cukup banyak pemain di jantung permainan, semangat dan daya juang Vietnam terbukti mampu memaksa Tim Garuda selalu bertahan. Tapi, kuartet pertahanan yang diisi Benny Wahyudi, Hansamu Yama Pranata, Fachruddin, dan Abduh Lestaluhu, mampu dengan cukup lugas mengawal setiap jengkal lini pertahanannya.

Ditambah penampilan cukup konstan yang ditunjukkan Kurnia Meiga di bawah mistar juga menyulitkan pemain Vietnam dalam mengejar ketinggalan agregat. Sampai 45 menit pertama berakhir, skor 0-0 tetap bertahan. Hasil tersebut cukup menguntung Timnas Indonesia, karena memiliki modal keunggulan 2-1 pada leg-1.

Memasuki paruh kedua, tuan rumah Vietnam yang mendapat dukungan penuh seisi stadion makin menunjukkan dominasinya, akibatnya Indonesia makin dalam memperuat lini pertahanan.

Namun demikian, sebuah serangan balik pada menit 53 yang dikomandoi Boaz Salossa, salah diantisapasi oleh pemain belakang dan penjaga gawang Vietnam, hal tersebut membuat bola liar bergulir di mulut gawang, Stefano Lilipaly yang beridiri di tempat dan waktu yang tepat, tanpa kesulitan menyontek bola untuk masuk ke dalam gawang Vietnam. Gol tersebut membuat Indonesia semakin di atas angin. Karena, secara agregat sudah unggul 3-1.

Wajib mencetak tiga gol untuk memastikan langkah ke final, Vietnam kembali gencar menyerang lini pertahanan Indonesia, tapi menit 70 Vietnam harus bermain dengan 10 pemain, setelah penjaga gawangnya mendapat kartu merah dari wasit.

Dalam kondisi yang tidak diuntungkan tersebut, Vietnam semakin sial, karena pergantian pemain sudah habis. Akibatnya, posisi penjaga gawang harus ditempati salah seorang pemain.

Diuntungkan dari segi jumlah pemain dan juga penjaga gawang lawan yang bukan berposisi asli kiper, Timnas Indonesia justru lengah, hasilnya dua kali gawang Kurnia Meiga berhasil dibobol Vietnam, masing-masing melalui Văn Thanh Vũ melalui skema bola mati bola mati. Puncaknya, Minh Tuấn Vũ di menit 90+3 memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu karena agregat menjadi sama kuat 3-3.

Di babak tambahan waktu Indonesia yang unggul jumlah pemain mampu memaksimalkan keuntungan tersebut, sebuah skema serangan balik yang mengandalkan kecepatan Feridnand, wasit akhirnya menunjuk titik putih, karena Ferdinand dilanggar dalam kotak 12 pas.

Manahati lestusen yang maju sebagai eksekutor mampu menunaikan tugasnya dengan sangat baik untuk membuat skor menjadi 2-2 dan secara agregat Indonesia unggul 4-3 dan berhak melaju ke partai puncak.

Selanjutnya Indonesia akan menunggu pemenang semifinal lain antara Thailand dan Myanmar.

Artikel Tag: timnas Indonesia, AFF 2016, Boaz Salossa, Alfred Riedl, thailand, semifinal, Vietnam, final