Berita Sepak Bola: Bintang Sepak Bola Amerika Menolak Untuk Berdiri Selama Lagu Kebangsaan Sebagai Protes

Ligaolahraga – Berita Sepak Bola: Colin Kaepernick, Quarterback milik San Francisco 49ers menolak berdiri ketika lagu kebangsaan Amerika diperdengarkan, sebagai protes atas perlakuan untuk ras minoritas. Dia duduk di bangku saat lagu kebangsaan sedang diputar sebelum pertandingan eksibisi melawan Green Bay Packers.

Kaepernick, yang memiliki kontrak enam tahun bernilai $ 114.000.000 (87 juta pounds) menjelaskan keputusannya dalam sebuah wawancara dengan NFL Media.

"Saya tidak akan berdiri untuk menunjukkan kebanggaan bendera bagi sebuah negara yang menindas orang hitam dan orang kulit berwarna," katanya.

"Bagi saya, ini lebih besar dari sepak bola dan saya akan menjadi orang yang egois jika tidak menghiraukan masalah ini. Di sana ada banyak mayat di jalanan, dan orang-orang yang sedang cuti masih dibayar dan semakin tidak menghiraukan pembunuhan."

Pemutaran lagu kebangsaan AS merupakan upacara yang biasa dilakukan sebelum acara olahraga besar dimulai dan sikap Kaepernick hampir sama dengan protes yang dilakukan oleh Black Power di Olimpiade tahun 1968, akan tetapi hal tersebut membuat marah banyak penggemar olahraga.

Banyak yang menyuarakan ketidaksukaan mereka di Twitter, dan menuduhnya munafik. Ada yang berkata bahwa Kaepernick memiliki hak untuk membuat dirinya terlihat bodoh dan sponsornya memiliki hak untuk menjatuhkan dirinya.

Selain ejekan atas protesnya tersebut yang melawan penindasan di negara yang notabene memberinya pembayaran yang lebih dalam satu hari daripada kebanyakan orang lain dalam setahun, ada juga beberapa dukungan untuknya.

Salah satu pengguna Twitter mengatakan reaksi tersebut menunjukkan bahwa banyak orang Amerika yang percaya bahwa negara ini milik mereka dan orang lain harusnya bersyukur. "Lagu kebangsaan adalah dan akan selalu menjadi bagian khusus dari upacara pregame," kata 49ers dalam sebuah pernyataan.

"Ini adalah kesempatan untuk menghormati negara kita dan merenungkan kebebasan besar yang diberikan kepada kita sebagai warganya."

"Dalam menghormati prinsip-prinsip Amerika seperti kebebasan beragama dan kebebasan berekspresi, kita mengakui hak individu untuk memilih untuk berpartisipasi, atau tidak, dalam perayaan lagu kebangsaan kami."

Artikel Tag: Amerika, Colin Kaepernick, San Francisco 49ers