Berita Liga Italia: Konsorsium Tak Mampu Bayar Jaminan, Penjualan Milan Terancam Batal

Ligaolahraga – Berita Liga Italia: Kabar buruk kembali mewarnai proses penjualan AC Milan setelah pihak konsorsium Tiongkok disebut-sebut tak mampu membayar dana 100 juta euro lain sebagai jaminan penundaan penutupan yang seharusnya dilaksanakan pekan lalu.

Penjualan AC Milan ke tangan kelompok investor Tiongkok seolah menjadi drama yang tidak mengenal akhir. Sino-Europe Sportstelah memulai negosiasi untuk mengambil alih sebagian besar saham klub selama hampir satu tahun, namun hingga saat ini, transaksi masih belum juga dirampungkan.

Proses ini seolah menjadi misteri yang hanya menyisakan masalah dan masalah. Perwakilan Rossonerisendiri masih belum mengetahui dengan pasti identitas para calon investor dan pihak Sino-Europe Sportsterhitung telah dua kali menunda tanggal penutupan.

Calon pembeli tersebut telah membayar deposito sebesar 200 juta euro dan diharuskan kembali membayar 100 juta euro lainnya sebagai penalti atas penundaan kedua hari pelunasan pembayaran untuk menutup transaksi.

Mereka seharusnya akan membayar jaminan ketiga tersebut Kamis (16/3) ini, tetapi sejumlah kabar yang beredar di Italia mengklaim bahwa dana 100 juta tersebut tidak akan mampu diberikan oleh konsorsium hingga akhir hari ini.

Penundaan ini berarti bahwa tanggal penutupan akan kembali diundur yang menyebabkan masa depan klub semakin diragukan. Anak Silvio Berlusconi, Pier Silvio telah mengonfirmasi rabu (15/3) kemarin bahwa keluarganya akan kembali mengambil alih kontrol klub sebagai jaga-jaga jika transaksi benar-benar harus terhenti.

Segala proses rumit ini tentu semakin menambah pelik situasi yang dialami Milan saat ini. Saat skuat mereka tengah kesulitan di Serie A. Jika penjualan klub gagal, aktivitas mereka di bursa transfer juga diperkirakan akan terancam mengingat dana segar yang seharusnya mengalir dari Tiongkok tak bisa diwujudkan.

Artikel Tag: Silvio Berlusconi, Sino-Europe Sports, AC Milan, Serie A