Berita Liga Italia: Cerita Haru Sulley Muntari Tentang Rasisme di Cagliari
Liga Olahraga - Sepak bola Italia kembali menjadi sorotan karena tindakan rasis yang terjadi pada laga antara Cagliari melawan Pescara, 30 April 2017 lalu. Pada laga itu, gelandang senior Pescara Sulley Muntari dihina dengan teriakan rasis dari para fans.
Yang membuat Muntari tak habis pikir, aksi rasis itu dilakukan oleh sekelompok anak-anak di tribun penonton. Muntari sempat berbicara dengan anak-anak tersebut sebelum memilih meninggalkan lapangan sebelum pertandingan berakhir.
Dalam pertunjukkan bertajuk Le Iene di Italia, Muntari menyebut rasisme yang ia dapat di Stadion Sant'Elia Cagliari sangat tidak wajar. Pria 32 tahun itu juga merasa sangat sedih dan terkejut karena aksi rasisme itu dilakukan anak-anak.
"Kita sudah tahun 2017 kan? Kenapa kita menggunakan anak-anak sebagai maskot sebelum memasuki pertandingan? Alasannya untuk mengajari mereka cara yang baik. Jadi mereka bisa jadi orang baik di masa depan," kata Muntari.
"Saya coba menghampiri anak-anak itu. Saya lihat mereka tidak merasa bersalah. Saya yakin, mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan. Saya juga bilang ke mereka kalau aksi itu tidak pantas untuk dilakukan," ujar pemain Ghana itu.
Muntari mengaku sempat memberikan kostumnya untuk anak-anak itu. Namun mereka tetap tidak menghentikan aksi rasismenya terhadap Muntari. Menurut Muntari, sikap ini terjadi karena pengaruh orang tua mereka.
"Saya sengaja tidak berbicara kepada ayah mereka. Sebab sudah seharusnya orang tua mereka mengajari kebaikan agar anak-anak mereka menjadi orang yang baik di masa depan. Sepak bola adalah tentang kedamaian," ucap Muntari.
Pada laga itu, Muntari mendapat kartu kuning karena melakukan protes berlebihan kepada wasit. Muntari berdalih, sikap itu ia lakukan agar aksi serupa tidak terulang lagi di semua level sepak bola.
Artikel Tag: Sulley Muntari, Cagliari, Pescara, Rasisme
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/berita-liga-italia-cerita-haru-sulley-muntari-tentang-rasisme-di-cagliari
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini