Berita Liga 1 Indonesia: Kim dan Rombongan Persib Jenguk Bobotoh Korban Pemukulan

Liga Olahraga - Berita Liga 1 Indonesia: Rombongan Persib siang tadi menjenguk Ricko Andrean yang merupakan korban dari pengeroyokan salah sasaran oleh sesama Bobotoh. Mulai dari tim pelatih hingga pemain pun memberi support kepada Ricko.

Ricko menjadi korban pemukulan karena dia dikira adalah Jakmania pada pertandingan Persib kontra Persija Sabtu lalu. Imbasnya Iko pun harus tergeletak tak berdaya dan dirawat di rumah sakit Santo Yusuf Bandung. Dia mengalami trauma berat di kepala dan luka memar di sekujur tubuh.

Mendengar kabar tersebut, para pemain dan pelatih Persib pun menjenguk Iko siang tadi selepas berlatih. Mereka silih berganti masuk menuju ke ruangan karena tempat yang terbatas. Rasa miris dan kasihan pun nampak dari wajah punggawa Maung Bandung melihat kondisi Iko.

Salah satu pemain yang tidak tega dengan kejadian yang menimpa Bobotoh ini adalah Kim Jeffrey Kurniawan. Dia pun menyayangkan insiden ini dan mengutuk keras pelaku pemukulan.

"Sangat disayangkan sebenarnya dia datang untuk mendukung dan akhirnya malah celaka, saya ingin Bobotoh datang ke stadion, pulangnya aman dan bahagia," tutur Kim ketika diwawancara usai menjenguk Iko, Senin siang.

Sontak kejadian pengeroyokan ini membuat hati Kim semakin hancur sebab Persib pun baru saja gagal menaklukan Persija. Menurutnya tindak oknum Bobotoh ini sudah kelewat batas dan dia mengutuk keras apa yang terjadi pada Iko.

"Kemarin kita sudah kalah ditambah dengan kejadian seperti ini. Sangat disayangkan dan ini ga seharusnya terjadi karena ulah Bobotoh sendiri. Sesama Bobotoh itu teman atau saudara," ucapnya.

Pemain berusia 26 tahun ini juga mengatakan bahwa aksi pemukulan dalam budaya mendukung sebuah klub sama sekali tidak dibenarkan. Dia melihat negara-negara yang sepakbolanya sudah maju tetap memegang sikap santun dari suporter sekalipun tim kebanggaan mereka punya seteru abadi.

"Sangat tidak pantas, kita bisa lihat  El clasico di luar negeri jauh berbeda, ambil contoh saja Real Madrid dan Barcelona. Kedua pendukung saling benci tapi ketika menonton ada batasan," tuturnya.

"Jika hanya kata-kata mungkin bisa ditoleransi tapi jika sudah terjadi pemukulan atau kejadian seperti ini udah di luar batas, seharusnya tak ada seperti ini lagi," lanjutnya.

Dia pun berharap ke depannya tidak akan ada kejadian intimidasi serta vandalisme yang berujung musibah seperti Ricko. "Saya sangat prihatin dengan kejadian ini, dan saya harap ini kejadian yang terakhir," kata Kim.

Artikel Tag: Kim Jeffrey Kurniawan, Ricko Andrean, Bobotoh, Persib, Bandung