Berita Liga 1 Indoensia: Gara-Gara Wali Kota Bandung, Persib Didenda 100 Juta?

Liga Olahraga - Berita Liga 1 Indonesia: Persib Bandung bisa menerima sanksi berat dari operator kompetisi berupa denda senilai 100 juta rupiah. Hal itu karena kehadiran sosok kepala daerah ke ruang ganti yang sejatinya dilarang dalam regulasi.

Ridwan Kamil selaku Wali Kota Bandung mengunggah foto ketika dia masuk menuju locker room Maung Bandung di akun instagram miliknya. Pria yang akrab disapa Kang Emil itu memang menghadiri laga antara Persib kontra Persiba Balikpapan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, MInggu (11/6) lalu.

Dalam foto tersebut, tertulis caption bahwa dia datang untuk memimpin awak tim berdoa saat turun minum untuk menyambut babak kedua. Artinya Emil jelas-jelas menyalahi aturan yang sudah dirancang oleh pihak PT. Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi.

Dalam Bab IV yang membahas Prosedur Pertandingan, tertera bahwa Kepala Daerah hanya boleh masuk ketika pertandingan sudah selesai. Pada Pasal 27, Ayat 4 tertulis: "Setiap klub yang bertanding diperbolehkan mendapat akses masuk khusus bagi tamu VIP (Presiden atau ketua umum klub, kepala daerah dan pejabat daerah) ke ruang ganti setelah berakhirnya pertandingan dengan jumlah tamu VIP maksimal 5 orang didampingi oleh general coordinator dan wajib memakai VIP pass."

Selain itu pihak tuan rumah pun sudah diwajibkan memastikan ruang ganti pemain steril dari pihak lain selain rombongan tim. Sesuai regulasi Liga 1, kejadian tersebut jelas melanggar jika dilihat berdasarkan bunyi dari Bab 1 Pasal 6 Ayat 2 Poin O, yaitu: "Setiap tim menjamin bahwa tidak ada personil yang tidak berhak untuk memasuki ruang ganti tim."

Jika benar dianggap melanggar, tim tuan tumah juga terancam mendapatkan sanksi yang berat. Hukuman berupa denda sebesar Rp.100 juta kemungkinan diterima Persib jika pihak operator menganggap panpel benar-benar lalai sesuai dengan yang tertera di Bab 1 Pasal 6 Ayat 2 Poin T.

Saat diminta keterangan resmi, Media Officer Persib, Irfan Suryadiredja mengatakan hingga saat ini pihaknya masih harus melihat benar atau tidak adanya kesalahan tersebut.

"Saat ini kita masih mengecek kebenarannya termasuk postingan tersebut (Ridwan Kamil). Jadi belum bisa berkomentar terlalu banyak. Nanti kalau ada informasi akan disampaikan kembali," tutur Irfan.

Artikel Tag: Ridwan Kamil, Bandung, Persib, Locker Room. Liga 1, Regulasi, Denda