Barcelona Menjadi Panutan dalam Pembinaan Bakat Muda

Berita Liga Spanyol: Barcelona secara historis sangat sukses dalam hal membina bakat-bakat muda. Dalam beberapa tahun terakhir, akademi tersebut telah menghasilkan bintang-bintang seperti Gavi, Lamine Yamal, Pau Cubarsi, dan yang terbaru, Marc Casado.

Keberhasilan La Masia tidak luput dari perhatian di Eropa dan tampaknya banyak klub mulai meniru model Barcelona. Salah satu klub yang ingin 'meniru' model Barcelona adalah Paris Saint-Germain.

Seperti dilansir Diario AS, PSG telah memulai perombakan besar-besaran pada akademi mudanya, yang terinspirasi oleh sistem pengembangan pemain muda Barcelona yang tersohor.

Transformasi tersebut dimulai dengan penunjukan Luis Enrique sebagai pelatih kepala pada Juli 2023, yang membawa serta pemahaman mendalam tentang filosofi dan gaya Blaugrana.

Klub ibu kota Prancis itu telah menginvestasikan €300 juta ke pusat pelatihan baru di Poissy, yang bertujuan untuk meniru keberhasilan Barca dalam membina bakat muda untuk tim utama.

Tujuannya jelas: untuk menumbuhkan transisi yang mulus bagi pemain muda ke skuad senior, meminimalkan periode adaptasi yang biasanya diperlukan saat pemain muda melangkah dari akademi.

Di bawah bimbingan Enrique, PSG tidak hanya mengadopsi gaya bermain yang seragam di seluruh jajaran pemain mudanya, tetapi juga mulai mengintegrasikan bintang-bintang muda ke dalam tim utama.

Pemain seperti Zaire-Emery, Maiolo, Mbaye, dan El Hanache telah diberi kesempatan untuk bersinar dan mereka juga tidak mengecewakan. Pendekatan ini mengingatkan pada bagaimana Barca secara historis mempromosikan pemain mudanya seperti Xavi, Iniesta, dan baru-baru ini, Gavi dan Yamal.

Yohan Cabaye, yang ditunjuk sebagai direktur pusat pelatihan, telah berperan penting dalam mencari dan mengumpulkan bakat-bakat muda terbaik dari wilayah Ile-de-France.

Sistem baru, yang sekarang diterapkan untuk tim U19 dan U17 PSG, mengikuti cetak biru yang ditetapkan oleh La Masia, dengan fokus pada keselarasan taktis dan filosofis dengan pendekatan tim utama. Hanya waktu yang akan membuktikan apakah strategi PSG akan membuahkan hasil dalam jangka panjang. Namun untuk saat ini, tampaknya strategi tersebut berjalan dengan sangat baik.

Artikel Tag: Barcelona, PSG, La Masia