Bangkit dari Defisit 2 Gol, Pelatih Cagliari Puji Perjuangan Timnya

Berita Liga Italia: Cagliari mampu mengejar defisit dua gol saat menjamu tim kuda hitam Sampdoria dan membuat pertandingan berakhir dengan skor imbang 2-2, pelatih Cagliari David Lopez menyebut bahwa pemainnya tak pernah menyerah dan menghasilkan 1 poin krusial.

Bermain di Sardegna Arena, Cagliari harus rela melihat tim tamu unggul dua gol dalam 19 menit pertama melalui Fabio Quagliarella. Tetapi setelah jeda Diego Farias dan Leonardo Pavoletti berhasil menyelamatkan muka Cagliari dengan gol-gol mereka.

“Ini adalah poin yang sangat penting. Saya tidak berkata banyak saat jeda babak. Tidak mudah saat anda kebobolan dua gol seperti itu, terutama saat kami punya kesempatan untuk mencetak dua gol pada awal pertandingan,” kata Diego Lopez kepada Sky Sport Italia.

Secara khusus dia menyoroti striker lawan yang dikatakannya selalu menyulitkan timnya baik sebagai pemain maupun pelatih.

“Fabio Quagliarella selalu membuat saya menderita saat saya masih jadi pemain dan sekarang dia membuat saya menderita sebagai pelatih! Para pemain saya berjuang hingga akhir dan membuktikan bahwa pertandingan belum berakhir,” lanjut Lopez.

Cagliari sangat apes di pertandingan ini, tim asal Sardinia ini harus kehilangan Rafael karena cedera saat pemanasan dan 3 pemainnya juga cedera sebelum babak pertama berakhir.

“Saya belum pernah mengalami hal ini sebelumnya, mendapati 4 cedera dan memakai seluruh pergantian pemain pada menit ke 38. Melihat kami berjuang hingga akhir dan mampu mendapat hasil dari perjuangan ini adalah tanda yang bagus bagi tim ini,” tutur Lopez.

“Saya berterima kasih pada Alessio Cragno, karena seharusnya dia tidak bermain dan tidak bisa mengambil tendangan gawang, tetapi Rafael masih cedera,” tutup Lopez.

Artikel Tag: Diego Lopez, Fabio Quagliarella, Cagliari, Sampdoria, Sepak Bola, Liga Italia, Serie A