Arema FC Jadi Primadona Pelatih Asing, Manajemen tak Ingin Gegabah

Penulis: Dayat Huri

Jumat 27 Des 2024, 02:30 WIB

Arema FC tatap laga terakhir putaran pertama dengan optimisme tinggi/foto dok Arema FC

Berita Liga 1 Indonesia: Usai mengakhiri kerja sama dengan pelatihnya, Arema FC jadi primadona beberapa pelatih asing yang tertarik menukangi tim berjuluk Singo Edan itu di sisa kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.

Persebaya Surabaya Pantau Kondisi Pemain Jelang Hadapi Bali United

General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi mengungkapkan bahwa banyak tawaran dari agen dan pelatih asing yang tertarik mengisi posisi tersebut. Bahkan, beberapa pelatih dengan pengalaman di klub Indonesia sudah mulai menjalin komunikasi langsung dengan manajemen.

"Ya, ada pelatih yang menghubungi kami setelah kami mengakhiri kerja sama dengan Joel Cornelli," kata pria yang akrab disapa Inal itu seperti dilansir dari laman resmi Liga Indonesia.

Meski cukup banyak yang tertarik, manajemen tetap berhati-hati dan tak ingin gegabah dalam memilih pelatih baru. Proses seleksi dilakukan dengan diskusi mendalam antara direksi dan tim pelatih. Rencananya, pengumuman resmi mengenai pelatih anyar akan dilakukan sebelum dimulainya putaran kedua.

"Ya tunggulah, kami sudah mulai bergerak untuk melakukan persiapan di awal. Karena jeda paruh musim nanti tidak lama, jadi perlu kiranya untuk segera bergerak di awal untuk membenahi tim ini agar lebih bagus lagi di putaran kedua nanti," imbuh Yusrinal Fitriandi.

Saat ini, kursi pelatih kepala sementara ditempati oleh Kuncoro dengan bantuan asisten Siswantoro. Keduanya bertugas hingga putaran pertama selesai, dengan satu laga tersisa melawan Semen Padang FC pada pekan ke-17 di Stadion H Agus Salim Padang, Jumat (27/12) sore.

Arema FC menargetkan kemenangan dalam laga terakhir ini untuk menutup putaran pertama dengan hasil sempurna. Sebelumnya, mereka sukses menaklukkan PSBS Biak dengan skor 3-2.

Saat ini tim menempati posisi ke-7 klasemen sementara Liga 1 musim 2024/2025 dengan perolehan 25 poin dari 16 pertandingan yang dilakoni.

"Target kami adalah menyapu bersih kemenangan. Dengan begitu, langkah kami untuk meramaikan persaingan di papan atas semakin terbuka," ujar Yusrinal Fitriandi.