Ardi Idrus Jalani Tes di Persib

Penulis: Fafa Zahir

Rabu 21 Mar 2018, 20:45 WIB

Ardi Idrus Jalani Tes di Persib — Ardi Idrus/Persib

Berita Liga Indonesia: Ardi Idrus mengikuti latihan bersama Persib Bandung di Stadion Arcamanik Bandung, Senin (19/3). Pemain asal Ternate itu langsung turun di uji tanding Persib kontra Maung Anom. Ia ditempatkan sebagai bek kiri.

PSM Makassar Gagal Menang, Tavares Tetap Bangga Dapat Poin di Padang

Ardi merupakan pemain kelahiran 22 Januari 1993. Ia pernah bergabung di Timnas SAD Uruguay. Klub terakhirnya adalah PSS Sleman di Liga 2 2017.

Menjelang musim 2018, Ardi mengaku masih mencari klub. Mengetahui Persib sedang mencari tambahan pemain di sektor bek sayap, Ardi mencoba mengadu nasib di Kota Kembang.

"Aku sebenarnya sudah gabung di Semen Padang. Tetapi kemudian ada pembicaraan antara manajemen di sana dan pelatih Persib. Jadi aku disuruh ke sini," ujar Ardi.

Usai uji tanding kontra Maung Anom, Ardi terkesan dengan suasana hangat di tubuh Maung Bandung. Ia juga senang dengan fanatisme bobotoh yang selalu hadir di manapun Persib berada.

"Aku akan berjuang agar bisa masuk ke Persib. Aku juga respek dengan bobotoh sebagai suporter terbaik di Indonesia. Insya Allah, jika memang ada rezekinya, saya bisa bergabung dengan Persib," ujarnya.

Benahi Konsentrasi

Sementara itu asisten pelatih Persib, Fernando Gaston Soler mengatakan, para pemain masih memiliki kekurangan dalam hal konsentrasi. Penilaian itu setelah mengevaluasi uji tanding kontra Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (18/3).

"Dari uji tanding terakhir kemarin melawan Arema FC, masih ada beberapa kesalahan yang dibuat pemain," ujar Soler usai sesi latihan di Stadion Arcamanik, Selasa (20/3).

"Seperti soal konsentrasi ‎dan pengambilan keputusan. Hari ini kita bekerja untuk memperbaiki itu agar tidak terulang lagi di pertandingan selanjutnya," tambahnya.

Dikatakannya, setiap menit di dalam sebuah pertandingan akan sangat krusial. Itu dialami oleh Persib yang sempat kehilangan konsentrasi sehingga gawangnya bisa dibobol Dendi Santoso pada menit ke-56.

"Hari ini, kami hanya perbaiki konsentrasi pemain. Kami hilang konsentrasi selama 10 menit di pertandingan kemarin. Itu yang membuat kami kebobolan. Lalu ada juga kesalahan di lini belakang sehingga ada penalti,"‎ tutupnya.