Alasan Thiago Motta Takkan Dampingi Juventus di Laga Kontra Venezia

Berita Liga Italia: Pelatih Juventus, Thiago Motta, tidak akan mendampingi anak-anak asuhnya, setidaknya di lapangan, dalam pertandingan melawan Venezia pada Minggu (15/12) dini hari WIB.

I Bianconeri melanjutkan petualangannya di Serie A dengan menjamu Venezia hanya tiga hari setelah kemenangan 2-0 atas Manchester City di Liga Champions.

Itu adalah kemenangan pertama yang diraih oleh Juventus sejak menaklukkan Torino dengan skor 2-0 pada bulan lalu. 

Sebelumnya, tim asuhan Thiago Motta tersebut selalu meraih hasil imbang dalam empat pertandingan beruntun di semua ajang.

Namun, untuk laga kontra Gli Arancioneroverdi, Juve harus berjuang tanpa sang pelatih kepala, Motta, yang dikartu merah pada laga sebelumnya di Serie A melawan Bologna.

Sang juru taktik Bianconeri dikartu merah pada menit ke-51 setelah mengeluhkan tendangan bebas yang diberikan kepada Bologna, usai Jonas Rouhi melanggar Dan Ndoye. Dia juga telah membuat banyak protes di babak pertama dalam pertandingan tersebut.

Sesudah pertandingan, Motta menyadari bahwa wasit Mattero Marchetti telah mengambil keputusan yang benar dengan mengartu merah dirinya.

"Marchetti sudah benar mengirim saya keluar pada hari ini. Saya memprotes, saya membuat gestur yang seharusnya tidak dilakukan. Saya berlebihan dalam melakukan komplain," kata sang pelatih dalam konferensi pers sebelum kemenangan 2-0 atas Manchester City.

Dengan demikian, Motta tidak berhak berada di pinggir lapangan, namun dia bisa tetap menyaksikan laga dari tribun.

Untuk laga kontra Venezia nanti, asisten pelatih Alexandre Hugeux akan bertanggung jawab untuk keputusan bagi Juve di atas lapangan.

Artikel Tag: Thiago Motta, Juventus, Venezia, Bologna