Alasan Roberto Mancini Dipertimbangkan Juventus untuk Gantikan Thiago Motta

Berita Liga Italia: Menurut kabar dari Tuttosport, Roberto Mancini merupakan salah satu dari daftar kandidat terkuat untuk mengambil alih kursi kepelatihan Juventus jika Thiago Motta dipecat.

I Bianconeri sedang murung karena rangkaian hasil minor belakangan dan hampir pasti mengakhiri musim tanpa trofi.

Mereka telah gagal di Piala Super Italia, tersingkir dari Liga Champions dan Coppa Italia secara berturut-turut, dan kini terpinggirkan dalam perburuan gelar juara Serie A alias Scudetto.

Hal itu terjadi setelah Juventus dihajar dengan skor telak 0-4 oleh Atalanta di Allianz Stadium, Turin pada Senin (10/3) dini hari WIB.

Juventus kini tertinggal sembilan poin dari Inter Milan selaku pemuncak klasemen Serie A, dan perjuangan mereka di sisa musim ini tampak lebih fokus dalam perburuan tiket ke Liga Champions untuk musim depan.

Masa depan Thiago Motta sedang dipertanyakan dan laga kontra Fiorentina pada akhir pekan ini bisa menentukan nasibnya.

Beberapa nama pelatih top sudah dikaitkan, termasuk Antonio Conte dan Gian Piero Gasperini hingga Stefano Pioli juga ikut mencuat.

Nama Roberto Mancini juga mencuat ke permukaan. Mantan pelatih timnas Italia itu sudah menganggur sejak Oktober lalu usai dipecat Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF).

Menurut Tuttosport, kekalahan dari Fiorentina akan membuat Juve memecat Thiago Motta sebelum jeda internasioanl, dan Mancini dianggap sebagai kandidat yang ideal.

Lebih lanjut, surat kabar yang bermarkas di Turin itu menganggap Mancini memiliki karisma dan sejarah profesional yang positif, termasuk memenangkan trofi Piala Eropa 2020 bersama timnas Italia.

Si Nyonya Tua juga menghargai kemampuan taktis dan terutama, kemampuannya mengelola ruang ganti yang pada saat ini terpecah.

Artikel Tag: Roberto Mancini, Juventus, Thiago Motta