Akankah Rezim China di Dunia Sepakbola Eropa Segera Berakhir?
Ragam Sepak Bola: Revolusi China dalam persepak bolaan Eropa menghadapi jalan buntu saat pemerintah China memutuskan untuk membatasi dana yang berkaitan dengan sepak bola keluar dari China, bahkan sudah ada salah satu pemilik klub yang siap menjual klubnya.
Setidaknya sudah ada 20 klub Eropa yang mendapat investasi dari negeri Tirai Bambu itu dalam dua tahun sejak presiden Xi Jinping mengumumkan untuk mendorong tim-tim sepak bola China agar menjadi tim super power dunia.
Meskipun demikian, otoritas China sekarang mengambil langkah untuk membatasi uang yang keluar dari China demi membatasi ‘pemborosan tidak rasional’ yang dilakukan pemilik klub-klub tersebut, menjaga depresiasi Yuan, dan menghindari pencucian uang.
Dengan pemberlakuan peraturan-peraturan baru tersebut, ditambah dengan tekanan dari otoritas keuangan, nampaknya akan segera berdampak pada klub-klub Eropa yang dimiliki China.
Bahkan Sportsmail melaporkan bahwa sudah ada satu pemilik klub yang mulai menjual saham klub yang dimilikinya.
Dewan perwakilan China telah memasukkan klub olah raga dalam daftar beberapa industri dan investasi di luar China dibatasi dalam rangka membatasi pengeluaran irasional dalam proyek-proyek diluar China.
Meskipun investasi semacam itu tidak dilarang, namun bagi mereka yang ingin membeli klub diluar China, maka akan menghadapi regulasi dan pengecekan yang lebih rumit dari sebelumnya.
Kompleksitas situasi ini jelas terlihat saat Jisheng Gao dan putrinya membeli 80% saham Southampton. Gao tidak bisa menggunakan dana dari perusahaan mereka dan harus mengeluarkan uang kas keluarga sendiri sebesar 210 juta Pounds untuk membeli saham Southampton.
Artikel Tag: China, Sepak Bola Eropa, klub Eropa
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/akankah-rezim-china-di-dunia-sepakbola-eropa-segera-berakhir
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini