Aji Santoso Ungkap Kunci Keberhasilan Persela Tahan Arema FC

Berita Piala Presiden 2018: Sukses menahan imbang Arema FC di Stadion Gajayana, Malang, Sabtu (20/1) malam pada laga pertama grup E Piala Presiden 2018, Pelatih Kepala Persela Lamongan, Aji Santoso menyebut strateginya memasukkan lebih banyak penyerang menjadi faktor kunci keberhasilan timnya mengejar ketinggalan dua gol di babak kedua.

Aji Santoso yang cukup akrab dengan Stadion Gajayana, Malang karena pernah menangani Arema FC pada Piala Presiden 2017 dan putaran pertama Liga 1 Indonesia 2017 musim lalu itu memang dibuat kesulitan oleh Singo Edan.

Persela Lamongan bahkan sudah harus ketinggalan di 15 menit pertama melalui gol yang diciptakan Thiago Furtuoso dan Dendi Santoso. Sepasang gol cepat itu sempat membuat mental anak-anak Laskar Joko Tingkir drop. Hasilnya, hampir sepanjang babak pertama tim asuhan Aji Santoso dipaksa bertahan total untuk menahan gempuran tuan rumah.

Memasuki 45 menit kedua, Aji Santoso kemudian melakukan kontra strategi dengan memasukkan beberapa pemain dengan naluri menyerang yang lebih tinggi. Alhasil, dua gol berhasil disarangkan, masing-masing melalui penyerang asingnya, Alessandro Celin dan gol bunuh diri pemain bertahan Arema FC, Mochamad Zainuri di masa injury time babak kedua.

"Saat ketinggalan, saya harus memainkan banyak penyerang. Saya masukan dua penyerang, dan di babak kedua Persela memegang kendali serangan," kata Aji saat konferensi pers usai pertandingan seperti dinukilkan situs resmi Liga Indonesia.

Meski senang dengan strateginya yang berbuah positif, Aji tidak memungkiri masih cukup banyak hal yang mesti dibenahi di timnya. Pemain Arema FC dinilainya bermain lebih baik ketimbang timnya pada laga tersebut.

"Tapi jujur saja, tim saya masih harus belajar dari Arema, karena mereka berpengalaman, dan kami akan segera memperbaiki kekurangan," pungkas pelatih yang tahun lalu sukses meraihn gelar juara Piala Presiden 2017 bersama Arema FC itu.

Artikel Tag: piala presiden 2018, Grup E, arema fc, Persela Lamongan, Aji Santoso