(ADV) Obamacare dan Polemik Asuransi Kesehatan di Amerika Serikat

Penulis: Rheza Hendrian
Selasa 05 Nov 2019, 17:47 WIB
(ADV) Obamacare dan Polemik Asuransi Kesehatan di Amerika Serikat

Logo desain Obamacare / via Istimewa

Ligaolahraga.com -

Asuransi kesehatan adalah cara terbaik melindungi keuangan terhadap risiko akibat masalah kesehatan yang bisa terjadi kapan saja. Dengan menyisihkan pendapatan yang kita miliki hampir dipastikan biaya kesehatan yang terus membumbung tinggi akan lebih ringan dirasa. Hampir semua lapangan pekerjaan baik yang beresiko ataupun tidak saat ini memberikan jaminan kesehatan bagi karyawannya, institusi kerja yang tidak memberikan jaminan tersebut haruslah dipertanyakan kepeduliannya pada tenaga kerja yang selama ini loyal bekerja untuk perusahaan.

Di Indonesia kita memiliki banyak perusahaan asuransi yang memberikan layanan asuransi kesehatan. Negara sendiri sekarang memiliki BPJS Kesehatan sebagai alternatif asuransi yang terjangkau bagi berbagai kalangan. BPJS banyak membantu masyarakat kecil yang selama ini kesehatannya tidak terjamin, dulu bagi rakyat menengah bawah berobat secara gratis adalah angan-angan namun sekarang mereka cukup bisa menikmati layanan tersebut walau dalam prakteknya terjadi berbagai polemik yang mengiringi.

Bila di Indonesia kita punya BPJS di Amerika Serikat pada masa Presiden Barack Obama memiliki yang namanya ObamaCare yang pada intinya sama dengan BPJS yaitu bertujuan membantu masyarakat kelas menengah bawah Amerika yang masih belum mendapatkan privilege mempunyai asuransi kesehatan. Di Amerika masalah ObamaCare sempat juga menjadi perdebatan berbagai kalangan. Ini dikarenakan sistem ekonomi liberal kapitalis yang dianut Amerika tidak akan membiarkan negara ikut campur dalam industri asuransi.

ObamaCare Di Masa Obama Memimpin

Seperti namanya ObamaCare adalah program yang dicanangkan oleh Presiden Amerika ke 44 Barack Obama. Sebagai sebuah perencanaan ObamaCare sesungguhnya memiliki visi yang sangat baik. Ini dikarenakan ObamaCare adalah perpanjangan tangan dari UU ACA (undang-undang perlindungan pasien dan perawatan terjangkau) dimana UU itu ingin menjangkau 15 persen dari masyarakat yang Amerika yang tidak memiliki oleh asuransi kesehatan, yang tidak mendapatkan asuransi oleh perusahaan, dan masyarakat miskin.

UU ACA dan ObamaCare menjanjikan biaya kesehatan yang murah melalui subsidi. Tujuan lainnya adalah untuk mengurangi biaya asuransi dengan membawa masyarakat muda dan sehat untuk bergabung dalam sistem perlindungan medis. Yang tidak kalah bagusnya ACA dapat memaksa perusahaan dengan 50 karyawan penuh waktu untuk menawarkan asuransi kesehatan.

Intinya UU inti hadir untuk memperlambat pengeluaran besar-besaran perawatan kesehatan di Amerika Serikat yang sekarang tertinggi di dunia. Namun di lapangan ObamaCare terjegal banyak masalah salah satunya adalah fakta bahwa begitu tingginya ongkos rencana perlindungan kesehatan bagi kelas menengah yang masuk kategori  kelompok masyarakat terbanyak di negeri paman sam.

Di luar banyaknya masalah menyangkut kasus ini, namun ObamaCare ini kemudian menjadi sangat populer karena mengharuskan perusahaan asuransi untuk menerima semua pasien yang sudah memiliki penyakit ketika mendaftar. Seperti diabetes atau kehamilan juga ikut dicover. Juga boleh memasukkan orang muda untuk berada di dalam rencana kesehatan orang tua mereka selama 26 tahun.

ObamaCare Di Masa Donald Trump

Seperti yang kita tahu bahwa pengganti dari Presiden Barack Obama adalah Donald Trump seorang pengusaha dari parta republik yaitu partai yang menjadi oposisi Partai Demokrat, partai asal Barack Obama. Bahkan sejak masa kampanyenya Trump sudah berjanji untuk mengganti hukum terkait ObamaCare. Kini pada 2019 setelah ia terpilih sebagai presiden Trump menggunakan berbagai cara untuk bisa menghentikan UU dibalik ObamaCare, bahkan sempat mendeklarasikan Partai Republik sebagai partai layanan kesehatan.

Pada Maret 2019 Trump sempat melayangkan berkas ke pengadilan Texas untuk menghentikan hukum yang menaungi ObamaCare. Kemudian pihak kehakiman AS menyetujui dibatalkannya ObamaCare. Ini adalah akhir menyedihkan dari usaha negara untuk membantu rakyat miskin di dalam masalah asuransi kesehatan Dengan bubarnya ObamaCare Amerika akan menjelang pemerintahan Trump yang belum jelas programnya untuk isu ini.

Masih Pentingkah Asuransi Kesehatan Yang Terjangkau

Mengacu pada polemik yang terjadi di Amerika Serikat kita bisa melihat bahwa penyediaan sistem kesehatan yang baik dan terjangkau adalah suatu hal yang tidak mudah. Masalah ini juga terjadi pada BPJS di Indonesia bahwa ongkos kesehatan yang mahal adalah masalah yang sangat kompleks. Walau begitu asuransi yang terjangkau tetaplah dibutuhkan agar setiap warga negara mendapatkan haknya untuk hidup dengan aman dan sehat. 

Sebagai masyarakat kita juga harus berperan aktif dalam isu jaminan kesehatan. Bayarlah iuran bulanan anda tepat waktu, beruntung di Indonesia BPJS mudah diterima dan berjalan cukup baik. Jangan tunda memiliki asuransi kesehatan karena itu menjamin masa depan yang lebih baik.

Artikel Tag: Lifepal, BPJS Kesehatan, Asuransi Kesehatan, Asuransi, Asuransi Kesehatan Indonesia

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/adv-obamacare-dan-polemik-asuransi-kesehatan-di-amerika-serikat
5719  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini