Stephen Curry Diminta Warriors Jangan Gegabah Tanggapi Perdagangan

Berita Basket NBA: Dengan batas waktu perdagangan yang tinggal tiga minggu lagi, bintang guard Golden State, Stephen Curry ingin melihat Warriors yang sedang terpuruk menjadi lebih baik. Tetapi tidak dengan mengorbankan langkah "putus asa" yang akan "menguras masa depan" bagi franchise tersebut.

Warriors berada di bawah .500 untuk pertama kalinya sepanjang musim dengan kekalahan 104-101 dari Toronto Raptors di Scotiabank Arena pada hari Senin. Sejak awal 12-3, Warriors telah kalah 17 dari 24 pertandingan dan sekarang berada di posisi 19-20.

Namun, Curry tidak ingin melihat kepanikan. Dan dia menggaungkan sentimen yang telah dikatakan oleh manajer umum Mike Dunleavy Jr., pelatih Steve Kerr, dan penyerang bintang Draymond Green sejak kamp pelatihan dimulai di Hawaii: Warriors seharusnya tidak membuat keputusan gegabah dalam perdagangan, terutama jika mereka harus menyerahkan pemain muda atau draft pick.

"Perdagangan yang putus asa atau langkah-langkah putus asa yang menguras masa depan, ada tanggung jawab untuk mengizinkan atau menjaga waralaba di tempat yang baik dan tempat yang baik ketika menyangkut di mana kita meninggalkan hal ini ketika kita selesai," kata Stephen Curry.

"Bukan berarti Anda tidak berusaha untuk menjadi lebih baik. Itu tidak berarti Anda tidak aktif dalam jenis pencarian apa pun, jika Anda memiliki peluang di mana perdagangan masuk akal atau bahkan di musim panas agen bebas [langkah] masuk akal. Anda ingin terus menjadi lebih baik."

"Tidak seorang pun ingin menjadi basi atau berada dalam situasi di mana Anda melewatkan peluang. Tetapi itu tidak berarti Anda putus asa hanya melemparkan aset ke mana-mana hanya karena Anda ingin melakukan sesuatu."

Artikel Tag: golden state warriors, stephen curry, NBA