Sandy Ibrahim Mengaku Terus Belajar Seiring Berjalannya Waktu

Berita Basket IBL : Pebasket Satria Muda Pertamina yaitu Sandy Ibrahim selalu belajar dari pengalaman agar bisa menjadi pemain lebih solid. Ia mengingat masa-masa jadi rookie dimana masih belum matang jadi pemain di lapangan.

Ketika pertama kali jadi pemain profesional di IBL, Sandy Ibrahim merasakan sendiri betapa gugupnya ketika diberi kepercayaan pelatih untuk bermain. Berulang kali ia melakukan kesalahan yang tidak perlu. Dari pengalaman tersebut, ia terus belajar dan mencari hal-hal negatif yang bisa dibenahi. Pembelajaran itu membuat Sandy jadi pemain yang jauh lebih baik saat ini. Ia dapat kepercayaan bermain yang lebih banyak hingga membawa Satria Muda Pertamina menjadi kampiun di musim 2021 lalu.

“Dulu feel dan game sense masih kurang. Apalagi dari segi pengambilan keputusan di lapangan. Namun, seiring berjalannya waktu, saya lebih aware dan disiplin untuk terus jaga kesehatan dan performance,” ucap Sandy saat diwawancara oleh media setempat.

“Makin ke sini makin mawas diri. Apa saja yang harus diperbaiki saya perbaiki. Apa yang harus dilakukan lebih baik, dilakui dengan konsisten tentunya,” tukas pemain yang pernah meraih gelar Most Improved Player itu.

Untuk ke depannya, Sandy ingin performanya lebih matang lagi dari segala aspek. Tujuan terbesarnya tentu dipercaya untuk membela timnas senior. Besar harapan Sandy agar bisa jadi pemain andalan di level internasional.

Artikel Tag: Sandy Ibrahim, Satria Muda Pertamina, IBL