San Antonio Spurs Datangkan Mesin Pencetak Angka

Berita Basket NBA: Sementara Victor Wembanyama berada di Paris untuk membantu Le Bleus dalam upaya mereka memenangkan medali emas di Olimpiade 2024, San Antonio Spurs membuat langkah yang menarik perhatian pada hari Rabu ketika dilaporkan bahwa tim Wilayah Barat tersebut telah menyelesaikan kesepakatan dengan pemain bertahan Malachi Flynn.

"Pemain bertahan bebas Malachi Flynn telah menyetujui kesepakatan satu tahun dengan San Antonio Spurs, menurut sumber @TheAthletic @Stadium. Flynn – yang mencetak 50 poin tertinggi sepanjang kariernya pada bulan April – mencetak rata-rata delapan poin dalam 14 menit per pertandingan untuk Pistons musim lalu," kata Shams Charania dari The Athletic.

Flynn bukanlah nama besar, tetapi banyak penggemar NBA mengingatnya sebagai salah satu pencetak skor 50 poin yang paling tidak terduga dalam sejarah liga. Selama pertandingan bulan April melawan Atlanta Hawks di kandang lawan pada musim NBA 2023-24, Flynn masuk dari bangku cadangan dan mencetak 50 poin dengan 18/25 tembakan dari lapangan dan 5/9 dari luar garis.

Sayangnya bagi Flynn, usahanya yang luar biasa itu sia-sia dalam kekalahan 121-113 dari Hawks. Meskipun demikian, dia menjadi pemain ketiga dalam sejarah NBA yang mencetak setidaknya 50 poin setelah turun dari bangku cadangan. Flynn dikirim oleh New York Knicks ke Pistons tepat sebelum batas waktu perdagangan NBA 2024.

Ia menolak tawaran kualifikasi senilai $5,81 juta dari Pistons Juni lalu sebelum akhirnya menyetujui kesepakatan dengan Spurs. Sebagai pilihan putaran pertama oleh Toronto Raptors pada tahun 2020, Flynn memiliki rata-rata karier sebesar 5,5 poin, 1,7 rebound, dan 1,9 assist melalui 213 pertandingan.

Artikel Tag: San Antonio Spurs, Malachi Flynn, NBA