Preview NBA: Toronto Raptors Vs Cleveland Cavaliers (10 Jan 2025)

Cleveland Cavaliers akan berusaha memperpanjang rekor kemenangan beruntun mereka di liga menjadi 12 pertandingan pada Kamis (8/1) malam atau Jumat pagi WIB saat mereka menjamu Toronto Raptors.

Cleveland Cavaliers mengambil alih rekor kemenangan beruntun terpanjang di liga dari Oklahoma City pada hari Rabu, mengakhiri rentetan 15 pertandingan Thunder dengan kemenangan 129-122 di Cleveland.

Jarrett Allen memimpin Cleveland Cavaliers dengan 25 poin, memasukkan 9 dari 11 tembakan dari lapangan dan meraih 11 rebound.

Rekan setimnya di lapangan depan, Evan Mobley, berperan penting dalam upaya tersebut, mengoleksi 21 poin, 10 rebound dan tujuh assist.

Ini merupakan musim yang luar biasa bagi Mobley, 23 tahun, yang rata-rata mencetak 18,9 poin dan 8,7 rebound per pertandingan.

Allen memuji upaya rekan setimnya yang masih muda pada hari Rabu, yang merupakan semacam pesta nasional.

"Penonton (nasional) akhirnya mengetahui siapa Evan Mobley," kata Allen. "Mereka masih harus belajar lebih banyak lagi. Dia melakukan segalanya untuk kami. Di sisi pertahanan, dia melakukan banyak penyelamatan.

"Di sisi ofensif, kami benar-benar hanya menyusun permainan, memberinya bola, dan mengatakan pergi bekerja. Dan dia memberi kami sebuah poin besar di akhir laga. Jadi mereka belajar dari dia."

Bagi Mobley, ini adalah langkah selanjutnya dalam evolusinya sebagai pemain NBA.

"Saya jelas mulai merasa seperti (pemain bintang)," kata Mobley. Semua kerja keras pasti terbayar. Saya telah berada di gym selama beberapa tahun terakhir, hanya mencoba untuk meningkatkan permainan menyerang saya, menjaga permainan bertahan saya pada level yang sama, dan saya merasa semua kerja keras itu terbayar sekarang."

Cleveland Cavaliers telah memenangkan 32 dari 36 pertandingan pertama mereka di awal musim, sebuah pencapaian yang hanya bisa disamai oleh empat tim lain dalam sejarah NBA.

Tiga dari tim-tim tersebut kemudian memenangkan gelar NBA, dengan pengecualian Golden State Warriors yang mencatat rekor 73-9 pada musim 2015-16.

Donovan Mitchell memimpin Cleveland Cavaliers dalam hal mencetak angka, dengan rata-rata 22,9 poin per pertandingan pada 45 persen tembakan.

Darius Garland menyumbangkan 20,4 poin dan 6,7 assist. Allen memimpin tim dengan 10,1 rebound dan 14,1 poin per pertandingan.

Raptors juga beraksi pada Rabu malam, kalah dalam pertandingan ketiga beruntun setelah tumbang 112-98 di tangan New York Knicks.

Immanuel Quickley mencetak 22 poin dari 7 dari 12 tembakan dari lapangan melawan mantan timnya.

Quickley menjadi pendorong yang sangat dibutuhkan untuk tim Raptors yang sedang berjuang sejak kembali dari cedera pekan lalu, namun kembalinya dia masih belum mampu memberi kemenangan.

"Luar biasa (bisa kembali bermain bersama Quickley)," ujar forward Raptors, Scottie Barnes. "Intensitas yang dia (bawa) ke lapangan, kedua ujung lapangan. Itu adalah sesuatu yang sangat kami rindukan dan kami butuhkan. Kemampuannya dalam menciptakan permainan, kemampuannya untuk masuk ke dalam permainan, tembakannya. Kepemimpinannya, Anda tahu, kami benar-benar merindukannya."

Toronto kalah dalam 14 dari 15 pertandingan terakhirnya, dengan kemenangan terakhirnya adalah kemenangan 130-113 atas Brooklyn Nets pada Hari Tahun Baru.

Artikel Tag: Cleveland Cavaliers