Preview NBA: Sacramento Kings Vs Miami Heat (4 Okt 2024)

DeMar DeRozan telah menambah kekuatan Sacramento Kings, yang akan mengunjungi Miami Heat pada Senin (4/11) malam.

Baik Kings maupun Heat harus melewati bea cukai untuk tiba di Miami pada hari Senin (4/11). Sacramento Kings bermain di Kanada pada hari Sabtu, di hari yang sama ketika Heat mengalahkan Washington Wizards di Meksiko.

DeRozan, yang diakuisisi pada bulan Juli sebagai bagian dari kesepakatan sign-and-trade, berada di musim ke-16 di NBA. Pemain berusia 35 tahun ini telah enam kali masuk All-Star dan masih tetap kuat, mencetak setidaknya 20 poin dalam enam pertandingan Sacramento.

Ia memimpin Kings dalam hal mencetak angka (25.3 ppg).

DeRozan baru saja mencetak 33 poin yang merupakan rekor tertinggi dalam satu pertandingan dan rekor tertinggi musim ini dalam kekalahan 131-128 melalui perpanjangan waktu di Toronto Raptors pada Sabtu (2/11) malam, yang menghentikan tiga kemenangan beruntun Sacramento Kings.

Point guard Sacramento Kings, De'Aaron Fox, memuji DeRozan dan trik-triknya.

“Ada sebuah lelucon di liga bahwa Anda akan mendapatkan denda yang konyol jika Anda melompat ke arah gerakan kecoh (DeRozan),” kata Fox. “Dia akan gerakan kecoh, dan semua orang tahu itu.

“Pada titik tertentu, dia akan membuat Anda mendapatkannya.”

Fox mengatakan DeRozan - yang mungkin merupakan penembak jarak menengah terbaik di NBA - membuat permainan terlihat mudah.

“Tim-tim harus mengirimkan pemain lain ke arahnya,” kata Fox, ”atau setidaknya memiliki dua atau tiga pasang mata untuk mengawasinya.”

Sementara DeRozan adalah tambahan besar Sacramento Kings setelah musim lalu, Kings juga mengembalikan pemain inti mereka, yang meliputi Fox, Keegan Murray, Malik Monk, penembak tiga angka Kevin Huerter dan Domantas Sabonis, salah satu center paling terampil di NBA.

Sabonis memimpin Kings dengan 13,0 rebound dan 6,3 assist dengan 21,5 poin per pertandingan.

Fox mungkin merupakan pemain tercepat di liga, dan ia mengakhiri musim lalu di peringkat kedelapan di NBA dalam hal mencetak angka (26,6). Melalui enam pertandingan musim ini, ia memiliki rata-rata 23,5 poin per pertandingan.

Miami baru saja meraih kemenangan 118-98 atas Washington dalam pertandingan yang dimainkan di Mexico City sebagai bagian dari rangkaian NBA Global Games.

“Kami bersenang-senang,” kata pelatih Heat, Erik Spoelstra, tentang pengalaman di Meksiko. “Kami mencintai para penggemar... dan yang paling penting adalah kami mampu meraih kemenangan.”

Miami menurunkan susunan pemain yang sama dalam lima pertandingan mereka, dengan menampilkan Tyler Herro (rata-rata 20,8 poin) dan Terry Rozier di lini belakang; Jimmy Butler (5,6 assist) dan Nikola Jovic sebagai penyerang; serta Bam Adebayo (8,6 rebound) sebagai pemain tengah.

Butler adalah pemimpin emosional Miami, namun, pada usia 35 tahun, ada beberapa tanda-tanda penurunan, termasuk seringnya cedera dalam beberapa tahun terakhir. Laju mencetak angka telah menurun dari 20,8 ppg tahun lalu menjadi 17,0 dalam lima pertandingan musim ini.

Di sisi lain, Jovic, 21 tahun, adalah pemain baru Heat yang paling sering diremehkan. Ia bermain untuk Serbia di Olimpiade musim panas lalu dan terus berkembang.

Adebayo, yang telah tiga kali menjadi All-Star, menandatangani perpanjangan kontrak selama tiga tahun senilai $166 juta di akhir musim. Ia mencetak 32 poin dan 14 rebound dalam pertandingan melawan Meksiko pada hari Sabtu.

Bangku cadangan Heat dipimpin oleh Jaime Jaquez Jr, yang masuk dalam tim utama NBA All-Rookie musim lalu.

Power forward Kevin Love, yang belum bermain musim ini, dan penembak 3 poin Duncan Robinson absen pada pertandingan hari Sabtu karena alasan pribadi.

Artikel Tag: Sacramento Kings