Preview NBA: Phoenix Suns Vs Atlanta Hawks (15 Jan 2025)

Phoenix Suns berharap kebangkitan pertahanan mereka akan berlanjut ke pertandingan pertama dari lima laga tandang, menghadapi tuan rumah Atlanta Hawks pada Selasa (14/1) malam atau Rabu pagi WIB.

Kedua klub bertemu pada hari Kamis lalu di Phoenix, dengan Suns meraih kemenangan 123-115. Phoenix Suns sedang mencari kemenangan pertama mereka di Atlanta sejak 24 Maret 2014.

Atlanta beristirahat dengan baik. Hawks belum bermain sejak menghadapi Phoenix, yang menandai pertandingan terakhir dari enam pertandingan tandang.

Pertandingan mereka melawan Houston Rockets pada hari Sabtu lalu ditunda ketika badai musim dingin di daerah Atlanta menyebabkan kondisi jalan yang licin, sehingga berbahaya bagi para pemain, penggemar dan staf untuk melakukan perjalanan ke arena.

Phoenix Suns memenangkan tiga pertandingan beruntun untuk pertama kalinya sejak meraih tujuh kemenangan beruntun di awal musim.

Phoenix Suns mengalahkan Charlotte Hornets 120-113 pada hari Minggu, sebuah kemenangan yang dikreditkan oleh pelatih Suns Mike Budenholzer atas kesediaan tim untuk bermain bertahan.

"Itu selalu menjadi tantangan di liga ini -- terus melakukan eksekusi di kedua sisi, terus menggali pertahanan, menemukan cara untuk menghentikan lawan, menemukan cara untuk memenangkan pertandingan," kata Budenholzer.

"Di paruh kedua melawan Atlanta, saya pikir pertahanan kami menonjol. Kuarter keempat (Minggu), pertahanan kami menonjol. Kami harus terus bersandar pada hal itu, dan kemudian saya pikir itu bisa menjadi bahan bakar untuk menyerang."

Pelatih Atlanta Quin Snyder mengakui bahwa pertahanan Phoenix merepotkan timnya pekan lalu.

"Mereka benar-benar runtuh dalam beberapa penetrasi kami," kata Snyder. "Saya pikir kami sedikit mandek dalam situasi-situasi tersebut dan itu terlihat karena kami tidak dapat menghasilkan banyak lemparan tiga angka, sebanyak mungkin lemparan terbuka."

Selain itu, pertahanan Atlanta juga sempat mengalami momen-momen frustrasi.

Setelah memaksa Suns untuk bekerja keras hingga jauh ke dalam shotclock, para pemain veteran seperti Kevin Durant, Bradley Beal dan Devin Booker akan menciptakan angka di menit-menit akhir untuk Phoenix.

"Anda dapat memainkan pertahanan yang baik saat menguasai bola dan Beal, Book, serta KD dapat menciptakan tembakan," kata Snyder. "Ada banyak waktu di mana Anda bisa merasa melakukan apa yang harus Anda lakukan dan mereka melakukan pull-up. Hal tersebut membuat situasi lainnya menjadi lebih penting di mana mereka tidak dapat melakukan tembakan kedua."

Durant (27,1 poin per pertandingan), Booker (24,9) dan Beal (17,7) terus berada di antara trio pencetak angka elit di liga.

Booker mencetak 30 poin dan Durant menambahkan 27 poin pada hari Minggu, dan Beal mencetak 25 poin pada partai terakhir melawan Atlanta. Beal menjadi masalah bagi Hawks, dengan rata-rata 21,6 poin dalam 36 pertandingan melawan mereka.

Phoenix Suns sedang mengamati ketersediaan Grayson Allen, yang menangani cedera lutut kirinya hampir sepanjang musim dan terdaftar sebagai pemain yang mungkin bermain pada hari Selasa.

Dia tidak bermain di paruh kedua melawan Charlotte setelah mencetak 23 poin, tertinggi musim ini, melawan Atlanta.

Hawks masih tidak diperkuat oleh pencetak angka terbanyak kedua Jalen Johnson, yang akan absen dalam empat pertandingan beruntun karena cedera bahu.

Sebagai hasilnya, Atlanta mengandalkan sang bintang, Trae Young, untuk mencetak lebih banyak angka. Young rata-rata mencetak 27,0 poin, 11,5 assist, 2,3 rebound dan 1,0 steal dalam enam laga tandang terakhir Hawks.

Dia memasuki hari Selasa dengan membutuhkan dua tembakan lapangan untuk melewati Al Horford (3.544) untuk menjadi yang terbanyak ke-10 dalam sejarah klub, tetapi dia masih diragukan untuk tampil karena sakit.

Artikel Tag: Phoenix Suns