Preview NBA: Houston Rockets Vs Toronto Raptors (23 Des 2024)

Setelah nyaris menang baru-baru ini, Toronto Raptors bertujuan mengambil langkah selanjutnya melawan tim tamu Houston Rockets pada hari Minggu (22/12) malam atau Senin pagi WIB dan mengakhiri enam kekalahan beruntun.

Raptors kalah 122-121 dari Chicago Bulls pada hari Senin dan kalah 101-94 dari Brooklyn Nets pada hari Kamis meskipun sempat unggul 10 poin di kuarter ketiga.

Di sisi lain, Rockets memenangkan tiga dari empat pertandingan terakhir mereka, termasuk kemenangan 133-113 di kandang atas New Orleans Pelicans pada hari Kamis.

Dengan Jakob Poeltl (pangkal paha) dan RJ Barrett (sakit) tidak dapat bermain pada hari Kamis, Toronto Raptors menurunkan apa yang dikatakan tim sebagai tim inti termuda dalam sejarah franchise dengan usia rata-rata 22 tahun dan 187 hari.

Kurangnya pengalaman terlihat pada kuarter keempat melawan Brooklyn ketika Toronto Raptors kalah dengan skor 31-18.

Scottie Barnes mencetak 16 poin setelah kembali dari cedera pergelangan kaki namun pada kuarter keempat hanya mencetak dua poin, melakukan dua turnover dan melakukan tiga pelanggaran.

"Kami baru saja kehilangan lebih banyak poin daripada kuarter lainnya," kata Barnes, yang absen dalam dua pertandingan karena cedera. "Itu adalah kuarter yang benar-benar harus kami kuasai, kami hentikan."

Toronto Raptors menembak 36,8 persen (7-untuk-19) pada kuarter keempat, termasuk menembak 1 dari 10 dari garis 3 poin.

"Kami gagak memasukkan beberapa tembakan terbuka, tetapi kami juga mengalami stagnasi jelang akhir pertandingan," kata pelatih Toronto Raptors Darko Rajakovic. "Dan kami mengejar beberapa isolasi alih-alih bermain dengan menggerakkan bola dan memotong dan bergerak. Banyak pembelajaran dari pertandingan ini, terutama bagi para pemain muda kami untuk belajar bagaimana menutup pertandingan."

Rockets tampil dengan permainan tembakan terpanas mereka musim ini - 57,5 persen (50 dari 87) dari lapangan yang mencakup 43,6 persen (17 dari 39) dari garis 3 poin.

Mereka mencatat rekor tanding 12-0 saat menembak 45 persen atau lebih baik dan 3-0 saat menembak 50 persen atau lebih baik.

Jalen Green memimpin dengan 34 poin dengan melesakkan 13 tembakan dari lapangan pada hari Kamis.

"Saya merasa kami kembali bermain lebih cepat, pastinya, sejak awal," kata pelatih Rockets, Ime Udoka. "Pertahanan terhadap serangan selalu menjadi formula yang baik bagi kami, dan itu terlihat jelas saat menonton ulang pertandingan pramusim (melawan Pelicans) dengan kecepatan yang kami mainkan. Ini jelas merupakan penekanan memasuki musim ini dan berbicara kepada para pemain tentang hal itu, berlari. Tembakan-tembakan akan ada di sana, menembak dengan percaya diri."

Houston menghasilkan 34 assist, termasuk sembilan dari mantan pemain Raptor Fred VanVleet, yang mengemas 13 poin.

"Sungguh, (kami) bermain cepat, mencetak angka dalam transisi," kata Green. "Melakukan defensive stop dan itu berujung pada dunk. Dan kemudian, melihat beberapa tembakan masuk, jadi itu bagus. Itu hal utama bagi kami, untuk lebih banyak berlari. Kami ingin bermain cepat. Kami memiliki banyak atlet. Jadi, pelatih telah menekankan hal itu, dan sebagai sebuah tim, kami mencoba untuk berhenti dan keluar dan berlari."

Houston mencetak 28 poin dari fast break dan 19 poin dari 12 turnover yang dilakukan Pelicans.

"Kami berbagi bola basket," kata Dillon Brooks, yang mencetak 26 poin. "Kami menemukan tembakan-tembakan yang bagus, kami melakukan tembakan dengan penuh percaya diri dan yang paling bagus adalah setiap malam, kami mempercayai rekan-rekan setim kami, terlepas dari apakah mereka sedang mengalami malam yang buruk."

Houston dan Toronto membagi dua pertandingan musim lalu. Mereka akan bertemu lagi pada 9 Februari di Houston.

Artikel Tag: toronto raptors