Preview NBA: Dallas Mavericks Vs Detroit Pistons (1 Feb 2025)

Para pemain yang sehat dalam daftar pemain Dallas Mavericks tahu bahwa mereka harus meningkatkan produksi mereka hingga rekan setim mereka yang cedera kembali.

Dallas Mavericks memulai lima pertandingan tandang dengan catatan kemenangan, mengalahkan New Orleans 137-136 pada Rabu. Perjalanan berlanjut dengan kunjungan ke Detroit pada Jumat (31/1) malam atau Sabtu pagi WIB.

Forward P.J. Washington dan Daniel Gafford memberikan kontribusi besar saat Mavs mencetak 80 poin di paruh kedua namun nyaris tidak berhasil meraih kemenangan.

Washington menyumbangkan 25 poin, 14 rebound dan delapan assist, sementara Gafford melesakkan kesembilan percobaan tembakan dari lapangan dengan mengoleksi 22 poin, 12 rebound, empat blok dan tiga assist.

"Kami tidak punya pilihan saat ini. Kami kehilangan banyak pemain dan semua orang berusaha keras untuk tampil dan bermain dengan baik," kata Washington. "Selama kami bermain bersama, tidak masalah siapa yang berada di lapangan. Ketika kami bermain seperti itu, mudah bagi semua orang untuk menjaga momentum."

Guard superstar Luka Doncic tidak bermain sejak Natal karena cedera betis, namun lini depan Dallas Mavericks mengalami lebih banyak pukulan. Dereck Lively II (pergelangan kaki), Maxi Kleber (kaki) dan Dwight Powell (pinggul) semuanya dalam kondisi membaik.

"Kami sedang menyebarkan menit mereka, tetapi mereka tidak mengeluh tentang menit bermain," kata pelatih Dallas Mavericks Jason Kidd tentang Washington dan Gafford. "Gaff bermain di level yang tinggi bagi kami. Tidak hanya melindungi ring tetapi juga keluar menyerang, memakan bola dan kami mampu bermain melalui dia di dalam. Dia melakukan pekerjaan yang luar biasa. Dan P.J. melakukan pekerjaannya dengan baik sejak ia berada di sini. Kami butuhkan kedua pemain tersebut untuk memimpin kami bersama (Kyrie Irving)."

Irving mencetak 25 poin, sembilan rebound dan enam assist saat melawan Pelicans. Dallas Mavericks akan menghadapi Detroit untuk pertama kalinya musim ini.

Pertandingan pada hari Jumat akan mengawali enam pertandingan kandang, terbanyak dalam satu musim, bagi Pistons.

Mereka baru saja menjalani lima pertandingan tandang di mana mereka memenangkan dua pertandingan pertama, lalu kalah dalam tiga pertandingan beruntun.

Kekalahan terakhir terjadi pada hari Rabu, ketika mereka takluk dari Indiana, 133-119.

"Kekalahan yang sulit," kata Cade Cunningham. "Kami ingin menyelesaikan perjalanan dengan cara yang benar. Pertandingan yang sulit bagi kami. Saya pikir ada banyak hal di luar lapangan yang mengacaukan permainan kami. Saya pikir itu bisa menjadi pertandingan yang jauh lebih bersih."

Cunningham, Tim Hardaway Jr. dan pelatih J.B. Bickerstaff mendapatkan pelanggaran teknis dan pemain cadangan Isaiah Stewart dikeluarkan dari lapangan karena flagrant foul.

Bickerstaff merasa bahwa itu adalah hasil dari tim yang berkembang pesat dan menunjukkan semangat.

"Para pemain kami peduli dan bersaing di level yang tinggi," kata Bickerstaff. "Tidak ada lawan yang akan kami hindari. Kami akan menjadi diri kami sendiri. Kami akan mendapatkan rasa hormat dari liga ini, siapa pun itu. Semua orang akan menghormati Pistons dan cara kami bertanding."

Cunningham melakukan yang terbaik untuk menjaga timnya tetap dalam permainan. Ia mencetak 32 poin dan sembilan assist. Ia mencatatkan rata-rata 26,8 poin dan 8,7 assist bulan ini.

Artikel Tag: dallas mavericks