Patrick Williams Kesal dengan Performa Bulls Usai Disikat Pacers

Berita Basket NBA: Untuk musim ketiga berturut-turut, Chicago Bulls bersiap untuk menjalani musim yang biasa-biasa saja. Patrick Williams mengaku kesal dengan performa timnya.

Meskipun menukar Alex Caruso dan DeMar DeRozan selama offseason, Bulls masih berada di kisaran .500, dan Zach LaVine pernah berkata bahwa selama dia berada di Windy City, tidak akan ada kekalahan yang disengaja. Namun, Bulls mungkin juga sengaja mengalah pada pertandingan hari Rabu saat mereka menderita kekalahan 129-113 melawan Indiana Pacers.

Bulls memulai pertandingan dengan lesu, dan untuk tim yang menghadapi lawan yang saat ini berada di tengah-tengah kemenangan beruntun (Pacers telah menang tiga kali berturut-turut sebelum pertandingan malam ini), ini tidak dapat dimaafkan. Tingkat usaha yang mereka tunjukkan membuat marah power forward Patrick Williams, yang memanggil seluruh tim setelah pertandingan.

“Saya pikir kami harus menjadi lebih baik sebagai tim. Kami tahu itu. [Kami] jelas tidak [siap sejak awal]. Dan itu salah kami. Kami hanya bersikap profesional. Tugas kami adalah tampil dan bermain" kata Williams melalui Bulls di CHSN on X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter).

"Dan kami tidak melakukannya malam ini, sepanjang malam. Anda tahu maksud saya? Ini liga terbaik di dunia. Anda tidak bisa hanya tampil dan berharap menang. [Anda tidak bisa] tampil dan setengah-setengah dan berharap untuk bersaing dan menang tidak peduli seberapa banyak bakat yang Anda miliki,” tambahnya.

Meskipun Patrick Williams berhak untuk mengkritik timnya karena kurangnya usaha, ia juga harus berusaha lebih keras di kedua sisi lapangan. Pemain depan Bulls itu hanya mencetak dua poin pada hari Rabu saat mereka kalah dari Pacers, dan ia mencetak dua poin dari lemparan bebas, sehingga tidak mencetak gol dari jarak 0-6.

Artikel Tag: Chicago Bulls, Patrick Williams, NBA