Kristaps Porzingis Puji Dukungan Suporter Celtics Dalam Memenangi Final NBA

Kristaps Porzingis diwawancarai setelah kemenangan Boston Celtics sebagai juara NBA 2023-2024, mengungkapkan perjalanan dan emosinya sepanjang musim.

Porzingis menekankan tekadnya untuk berkontribusi meski sempat mengalami kendala cedera. "Sejak hari pertama ketika saya masuk, pola pikir saya adalah saya akan memberikan segalanya untuk tim ini dan kota ini untuk mencoba memenangkan gelar juara di sini karena saya tahu mereka sudah sangat dekat."

Ia mengakui bahwa ia merasa sedih dengan cederanya, namun bertekad untuk memberikan yang terbaik di laga final. "Malam ini adalah malam di mana saya merasa, saya akan memberikan semua yang saya miliki dan saya sangat senang bisa menjadi bagian dari hal ini dan memberikan sesuatu kepada tim."

Ia memuji upaya mereka dalam mempersiapkan fisiknya untuk menghadapi laga yang menentukan, dengan mengatakan, "Hari ini saya seperti akan mencoba segala cara untuk bisa tampil. Staf medis memberikan dukungan yang luar biasa bagi saya dan membuat saya kembali ke lapangan."

Kristaps Porzingis juga memuji para penggemar, menggambarkan atmosfer elektrik di arena sebagai faktor penting dalam kemenangan mereka. "Malam ini, arena pertandingan terasa sangat berenergi dan sungguh luar biasa bisa bermain di depan para penggemar."

Ketika ditanya tentang kehebatan pertahanan tim dalam memenangkan seri ini, Porzingis mengakui reputasi mereka dalam hal menyerang, namun menekankan ketangguhan dan determinasi kolektif mereka sebagai kunci kesuksesan mereka.

Dia menggambarkan tim sebagai tim yang tenang, percaya diri namun tetap membumi, dan berkomitmen untuk melakukan apa pun yang diperlukan untuk mengamankan gelar juara bagi kota mereka.

"Semua orang memiliki pola pikir seperti kami akan melakukan apa pun yang diperlukan secara individu untuk menyelesaikan pekerjaan."

Berkaca pada kepemimpinan pelatih Joe Mazzulla, Kristaps Porzingis memuji fokusnya yang tak kenal lelah dalam menjalani setiap hari, yang pada akhirnya berujung pada kemenangan mereka sebagai juara.

Dia menggambarkan momen memenangkan kejuaraan sebagai sesuatu yang tidak nyata pada awalnya, dengan kesadaran yang meresap selama momen perayaan di ruang ganti.

"Ketika saya masih di atas panggung dan hal-hal seperti itu masih terasa tidak nyata. Namun begitu kami kembali ke ruang ganti dan mulai merayakannya, saya rasa saat itulah semua orang menyadari, 'Yo, kita benar-benar berhasil."

Porzingis juga berbicara dengan hangat tentang rekan setim Al Horford, menyoroti kepemimpinan dan ketekunannya sepanjang kariernya. Ia mengungkapkan kegembiraannya saat melihat Al mengangkat trofi juara, menggambarkannya sebagai "rekan setim yang luar biasa, orang yang luar biasa."

Mengenai cederanya, Kristaps Porzingis mengonfirmasi tingkat keparahan dan tantangan yang ditimbulkannya setiap hari, termasuk pembengkakan dan rasa sakit. Ia mengakui keraguan akan kemampuannya untuk bermain.

Namun ia memuji adrenalin dan tekadnya untuk mengatasi rintangan ini, terutama didorong oleh kesempatan untuk bermain di Madison Square Garden yang ikonik, dengan menyatakan, "Pola pikir saya selalu seperti saya akan mencoba menemukan cara bagaimana saya bisa mengatasi ini."

Ketika ditanya tentang perasaannya setelah memenangkan kejuaraan dibandingkan dengan ekspektasinya, Kristaps Porzingis mengaku terlalu larut dalam momen tersebut untuk merenung secara mendalam.

"Saat ini, saya hanya berada di momen tersebut dan menikmatinya. Ini adalah tim yang istimewa dan semua orang memberikan apa pun yang mereka bisa untuk sampai di sini."

Artikel Tag: Kristaps Porzingis