Joe Mazzulla Tidak Suka Status Juara Bertahan

Penulis: Senja Hanan

Rabu 11 Sep 2024, 10:49 WIB

Joe Mazzulla Tidak Suka Status Juara Bertahan

Berita Basket NBA: Pelatih Boston Celtics, Joe Mazzulla tidak menyukai frasa juara bertahan, meskipun itulah yang dimaksud timnya.

Ben Simmons Diyakini Akan Bangkit di Musim Depan

"Mempertahankan gelar" umumnya digunakan untuk menggambarkan juara musim sebelumnya, tetapi Mazzulla merasa itu tidak cukup agresif, dan itu bukan pola pikir yang ia inginkan untuk dimiliki timnya saat musim NBA 2024-25 dimulai.

"Frasa 'mempertahankan gelar' adalah istilah yang sangat pasif-agresif," kata pelatih Joe Mazzulla dalam podcast Locked on Celtics.

"Jika Anda melihat kerajaan hewan, beberapa hewan terkuat tidak bertahan; mereka adalah yang paling agresif, dan mereka paling banyak menyerang. Apakah Anda menang atau tidak menang, pola pikir Anda tidak dapat berubah. Anda harus memahami apa yang terjadi saat menang dan kalah, berkomitmen pada detail setiap hari, dan tetap agresif. Anda tidak mempertahankan sesuatu, Anda menyerang tujuan baru."

Setelah mengalahkan Dallas Mavericks dalam enam pertandingan pada bulan Juni untuk memenangkan gelar pertama Celtics sejak 2008, Boston akan memasuki musim mendatang sebagai tim yang diincar semua orang di NBA. Namun, Mazzulla ingin timnya menyerang, pola pikir yang cerdas jika Anda mempertimbangkan tidak ada tim di NBA yang menang berturut-turut dalam kejuaraan sejak Warriors 2017/2018. "Orang-orang akan mengatakan targetnya ada di punggung kami, tetapi saya harap itu tepat di dahi kami di antara kedua mata kami," kata Mazzulla.

Celtics difavoritkan untuk kembali menjadi juara mengingat mereka mengembalikan semua pemain kunci yang membantu mereka mengangkat trofi Larry O'Brien pada bulan Juni. Mereka mengontrak Jayson Tatum untuk perpanjangan kontrak, mereka sudah mengurus perpanjangan kontrak untuk Jrue Holiday sebelum postseason dimulai. Derrick White mendapat perpanjangan kontrak dan begitu pula Sam Hauser.

Tidak ada kelemahan pada tim ini, sama seperti tidak ada kelemahan pada musim lalu, dan bahkan dengan lawan Wilayah Timur seperti 76ers dan Knicks yang melakukan peningkatan besar, tiket ke Final NBA masih ada di tangan Boston.